Bogor (Pendis) - Kementerian Agama melaui Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah mengadakan Workshop Penyusunan Panduan Penguatan Pendidikan Karakter bagi Guru Madrasah bertempat di hotel The Mirah Bogor, 6 s/d 8 Juni 2018. Dirjen Pendidikan Islam, Kamaruddin Amin menuturkan bahwa penguatan pendidikan karakter sudah menjadi kesadaran kolektif pemangku kebijakan.
"Pembinaan karakter ini menjadi isu aktual bahkan isu sentral dalam penyelenggaraan pendidikan nasional," kata Kamaruddin di Bogor, Rabu (06/06). "Penguatan karakter di Jepang, melalui penekanan tiga komponen utama yaitu menghargai diri sendiri, menghargai orang lain dan menghargai alam," imbuh Guru Besar UIN Alaudin Makassar.
Kamaruddin juga menekankan bahwa penguatan karakter bisa melalui rekayasa sosial, dan rekayasa sosial sejak dini di lembaga pendidikan. Menurutnya, madrasah sebagai lembaga pendidikan agama mempunyai peran penting dalam menginternaliasi nilai-nilai agama dalam membentuk karakter anak didik. "Pendidikan agama sebenarnya adalah medium yg sangat powerfull untuk bisa mewujudkan itu," sambung Kamaruddin.
Kasubdit Bina GTK MI/MTs, Kidup Supriyadi mengatakan output dari kegiatan ini adalah tersusunnya pedoman umum bagi guru madrasah dalam menerapkan penguatan pendidikan karakter.
Acara ini diikuti oleh 30 peserta perwakilan guru dari tingkat RA sampai MA dan beberapa kepala madrasah. (maryani/asep/dod)
Bagikan: