Jakarta (Kemenag) – Dalam semarak kegiatan peluncuran program percontohan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI), Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Abu Rokhmad, hadir secara langsung untuk memberikan perhatian penuh terhadap kesehatan dan kreativitas anak-anak Raudhatul Athfal (RA). Salah satu momen menarik dalam rangkaian acara ini adalah ketika Dirjen mengunjungi stand kesehatan yang diadakan oleh Kementerian Kesehatan, sekaligus memantau dan berinteraksi hangat dengan anak-anak RA yang sedang mengikuti sesi mewarnai.
Di stand kesehatan, Abu memanfaatkan fasilitas pemeriksaan kesehatan dasar yang disediakan, seperti cek tekanan darah dan gula darah. Program cek kesehatan ini adalah bagian dari kolaborasi antara Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan, untuk memastikan kondisi kesehatan anak-anak terpantau dengan baik.
"Kami sangat mengapresiasi dukungan Kemenkes dalam menghadirkan layanan kesehatan di lapangan. Kesehatan anak-anak usia dini adalah investasi bagi masa depan mereka dan juga bangsa," ujar Abu di Jakarta pada Kamis (14/11/2024).
Setelah melakukan pemeriksaan kesehatan, Dirjen mengunjungi area kegiatan mewarnai yang disambut meriah oleh anak-anak. Kegiatan mewarnai ini tak hanya menjadi ajang menyenangkan, tetapi juga bagian penting dalam mengasah kreativitas dan keterampilan motorik halus anak sejak dini. Dengan penuh semangat, anak-anak RA mengeksplorasi warna, menggambar bentuk-bentuk sederhana, dan berani mengekspresikan diri di atas kertas. Abu terlihat antusias berinteraksi dengan mereka, memuji hasil karya mereka dan memberi dorongan agar anak-anak lebih berani mencoba warna-warna baru.
“Kegiatan seperti ini sangat baik untuk melatih kreativitas anak. Kita ingin anak-anak RA tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga tumbuh kreatif dan percaya diri. Setiap warna yang mereka pilih adalah bentuk ekspresi dan jendela bagi dunia mereka yang sedang berkembang,” tutur Abu, tersenyum.
Turut mendampingi Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, Thobib Al-Asyhar. Kehadiran Dirjen Pendis di stand kesehatan dan area mewarnai ini tidak hanya sekadar simbolis, tetapi menunjukkan komitmen nyata dari Kementerian Agama untuk mendukung perkembangan anak-anak secara holistik. Melalui program PAUD HI, diharapkan anak-anak usia dini di berbagai wilayah Indonesia dapat menerima pendidikan yang seimbang antara kesehatan fisik dan mental, serta kesempatan untuk mengekspresikan kreativitas sejak usia dini.
Bagikan: