Banyuwangi (Pendis) - Kementerian Agama terus hadirkan pendidikan yang terbaik dengan adanya sebuah partisipasi dari masyarakat yang luar biasa. Hal ini direalisasikan dalam bentuk kepedulian dari masyarakat untuk menopang eksistensi dan kehadiran Madrasah.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Muhammad Ali Ramdhani mengatakan keterbatasan tenaga Kementerian Agama sangat membutuhkan uluran tangan dari komite sebagai bagian kepanjangan tangan dari pemerintah.
Hal itu hanya akan terwujud manakala kepercayaan masyarakat kuat, dan kepercayaan ini dibuktikan dengan sebidang tanah seluas 3700m2 yang dihibahkan oleh Komite Madrasah untuk Pengembangan Kampus Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Banyuwangi.
Ramdhani menyampaikan apresiasi yang luar biasa dengan kepercayaan yang diberikan, mengingat hal ini yang akan selalu menjadi cita-cita sederhana dari Kementerian Agama itu adalah menghadirkan sebuah pendidikan yang baik.
“Dan tentunya saya patut menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang luar biasa, karena pada hari ini hadir komite yang kemudian merealisasikan bentuk kepedulian dari masyarakat untuk menopang eksistensi dan kehadiran madrasah,” tukas Ramdhani dalam kegiatan Pembinaan Kepala dilingkungan Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (06/02/2021).
Menyoal kehadiran madrasah, Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Banyuwangi, Salman mengungkapkan bahwa minat masyarakat untuk masuk ke Madrasah kita jauh lebih tinggi dibandingkan sekolah.
“Ini menandakan bahwa saat ini masyarakat memandang madrasah bukan sebelah mata, bukan tanpa mata. Hasil takaran dan ukuran lembaga internasional menempatkan tiga kompetensi yakni literasi baca, literasi sains dan literasi numerik dari Madrasah Tsanawiyah kita di atas sekolah,” terang Salman.
Ramdhani juga meyakini, dengan berbagai keterbatasan yang ada, madrasah mampu hadir melampaui kualitas dari sekolah dan itu yang luar biasa.
“Secara mendasar apa yang kita capai dari madrasah ini telah membangkitkan sebuah kepercayaan dari masyarakat, saya bangga sekali menjadi bagian dari orang madrasah,” tandas Ramdhani.
Di akhir pertemuan, Ramdhani juga mengajak kepada para pelaku madrasah agar meningkatkan pelayanan yang jauh lebih baik, mengingat madrasah adalah tempat yang telah ada di hati masyarakat sebagai bagian dari eksistensi madrasah, dan harus senantiasa dijaga. Ini merupakan tanggungjawab semua orang yang menjadi bagian dari madrasah.
“Untuk itu mari kita pelihara bersama kepercayaan dari masyarakat agar menjadi energi tambahan inspirasi dan motivasi bagi kita semua untuk kemudian memberikan pelayanan yang jauh lebih baik,” tutup Dhani. (YW/WE)
Bagikan: