Jakarta (Kemenag) – Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan Madrasah Kementerian Agama RI menggelar Sosialisasi Cara Pengajuan Bantuan Native Speaker Bahasa Jepang dalam Program Nihongo Partners pada Rabu (3/7/24). Acara ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara Kementerian Agama RI dan The Japan Foundation yang ditandatangani pada 19 September 2023.
Acara sosialisasi yang diselenggarakan secara daring ini dihadiri oleh General Director The Japan Foundation Jakarta, Takahashi Yuichi, serta dua narasumber dari The Japan Foundation: Octavia Khoman (Senior Coordinator Program Nihongo Partners) dan Rahmat Adityo Pranoto (Chief Adm Officer). Program ini ditujukan untuk Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Aliyah Plus Keterampilan yang memiliki Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Bahasa Jepang di wilayah Jabotabek, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Direktur KSKK Madrasah, M. Sidik Sisdiyanto, mengucapkan salam hangat kepada seluruh peserta yang hadir. "Acara ini adalah bukti komitmen kami dalam menjalankan tugas, terutama terkait pengembangan pembelajaran bahasa Jepang di lingkungan madrasah," ujarnya.
"Program Nihongo Partners ini adalah kesempatan emas bagi madrasah aliyah dan madrasah aliyah kejuruan untuk memperkuat pembelajaran bahasa Jepang, baik secara intrakurikuler maupun ekstrakurikuler," tambah alumnus UIN Semarang tersebut.
Program Nihongo Partners dirancang untuk memfasilitasi pengajuan bantuan native speaker bahasa Jepang, yang tentunya akan menjadi nilai tambah dalam pendidikan di madrasah. Kehadiran native speaker diharapkan dapat meningkatkan kompetensi bahasa Jepang siswa serta memperluas wawasan mereka mengenai budaya dan kehidupan masyarakat Jepang secara mendalam.
Sidik Sisdiyanto juga mengajak seluruh madrasah yang memenuhi syarat untuk aktif berpartisipasi dalam program ini dengan mengajukan proposal yang sesuai. "Kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif dalam pembelajaran bahasa Jepang di madrasah," katanya.
Setelah sambutan Direktur, acara dilanjutkan dengan sosialisasi yang menghadirkan dua narasumber, memperkenalkan Program Nihongo Partners di kalangan lembaga pendidikan Islam, khususnya madrasah aliyah.
Dengan semangat dan antusiasme yang tinggi, diharapkan program ini dapat membuka wawasan baru bagi siswa madrasah dalam mempelajari bahasa dan budaya Jepang, serta menciptakan generasi muda yang kompeten dan berwawasan luas.
Tags:
bahasaBagikan: