Jakarta (Pendis) - Direktorat PAI akan memberikan apresiasi kepada sejumlah guru dan dosen PAI yang mengajar pada sekolah dan perguruan tinggi umum. Apresiasi ini merupakan salah satu ikhtiar Kementerian Agama untuk mendorong tumbuhkembangnya kader-kader pendidikan yang dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan PAI baik di llingkungan pendidikan sekolah dan perguruan tinggi umum maupun masyarakat sekitar.

Ditemui di ruang kerjanya (Senin, 20/11/2017), Direktur PAI, Imam Safei, menjelaskan bahwa di antara tantangan bagi guru dan dosen PAI adalah perlunya penguatan moderasi Islam di lingkungan sekolah dan perguruan tinggi umum. "Meski ini bukan hanya semata-mata tanggung jawab guru atau dosen PAI semata, selaku leading sector di bidang PAI, kami ingin menghadirkan kader-kader moderasi Islam di lingkungan sekolah dan perguruan tinggi umum di antaranya melalui ajang Apresiasi Pendidikan Islam untuk guru dan dosen PAI," papar Imam Safe`i.

Sebagaimana diketahui, Direktorat PAI telah mengeluarkan edaran Nomor 5253/Dj.I/Dt.I.IV/PP.00/11/2017 tanggal 1 Nopember 2017 tentang Apresiasi Pendidikan Islam Untuk Guru Dan Dosen Pendidikan Agama Islam Tahun 2017. Dalam edaran itu disebutkan ada tiga kategori yang dipublikasikan, yakni Guru PAI Inovatif, Guru PAI Dedikatif, dan Dosen PAI Produktif.

Guru PAI Inovatif adalah Guru PAI yang memiliki inovasi, inspirasi, dan loyalitas dalam penyelenggaraan dan kegiatan pendidikan agama Islam di sekolah. Guru PAI Dedikatif adalah Guru PAI yang mendedikasikan dirinya dengan penuh kesadaran, perjuangan, pengorbanan, dan keteladanan demi penyelenggaraan Pendidikan Agama Islam di sekolah. Sementara Dosen PAI Produktif adalah dosen pengampu mata kuliah PAI pada perguruan tinggi umum yang memiliki produktivitas karya ilmiah di bidang moderasi keagamaan, penuh inspirasi, dan loyalitas terhadap peneguhan ideologi Negara Kesatuan Republik Indonesia yang dikembangkan pada perguruan tinggi umum.

"Kami baru saja menerbitkan keputusan tentang nominator penerima Apresiasi Pendidikan Islam sejumlah 30 (tiga puluh) orang. Hasil nominator ini didasarka atas berkas yang masuk ke panitia yang mencapai lebih dari 100 (seratus) pengusul. Insya Allah, semua nominator kami undang untuk dilakukan penilaian akhir melalui presentasi di hadapan tim tersendiri," papar Imam Safe`i.

"Kita harapkan siapapun nanti yang terpilih dapat menjadi penggerak moderasi Islam dan sekaligus menjadi modeling guru dan dosen PAI di lingkungannya masing-masing." papar Direktur PAI lebih lanjut. (Swd/dod)