Kab.Tuban (Pendis)--Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Ahmad Munir menyerukan kepada KKG PAI (Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam) untuk selalu memperingati hari kelahiran Baginda Nabi Muhammad SAW. Hal tersebut dikatakan saat sambutan pembukaan acara Festival Keterampilan dan Kesenian PAI SD kabupaten Tuban di Aula SD Kebonsari 2 Tuban, Rabu (19/10/2022).

"Setiap kali hari kelahiran Nabi Muhammad Saw harus diperingati, kalau tidak diperingati anak-anak tidak tahu tauladan nabinya," ujarnya.

Bahkan menurutnya, ada paham yang mengajarkan memperingati kelahiran nabi adalah bid'ah, bid'ah adalah sesat dan orang yang sesat masuk neraka. "Ini jelas keliru dan harus kita luruskan, pendidikan moral dan budi pekerti harus diterapkan sejak dini," sambungnya.

Ia juga bersyukur Pemerintah saat ini sudah menetapkan Hari Santri Nasional yang akan diperingati tanggal 22 Oktober mendatang.
"Kenapa ada hari santri? Karena ada perjuangan hebat para kyai dan santri mengusir penjajah," lanjutnya.

Sementara itu, Ketua panitia, Yusuf menjelaskan kegiatan ini diikuti oleh seluruh perwakilan kecamatan se-kabupaten Tuban.
"Peserta yang mengikuti giat ini sudah seleksi di kecamatan, ada beberapa lomba yang kita selenggarakan dan kegiatan ini dibiayai oleh anak-anak sendiri," paparnya.

Dalam kesempatan ini juga diberikan cindera mata lukisan bertemakan hari santri dan maulid nabi, dari KKG PAI kepada Kakankemenag Tuban. Ada beberapa lomba yang digelar diantaranya Musabaqoh Tilawatil Quran, Musabaqoh Hifdzil Qur'an, Pidato PAI dan Cerdas Cermat PAI.

Kegiatan ini merupakan wadah pembinaan dan aktualisasi bagi 
peserta didik untuk menerima, memahami, mendalami, menghayati, dan 
mengamalkan nilai-nilai ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. 

FKK PAI yang dilaksanakan secara berjenjang mulai dari tingkat satuan 
pendidikan sampai kabupaten yang strategis dan sangat dinantikan, nantinya para juara akan menjadi duta untuk mengikuti PENTAS PAI di tingkat Provinsi Jawa Timur.