Gorontalo (Pendis) - Di depan 60 guru PAI Tingkat Sekolah Dasar (SD) se-provinsi Gorontalo, 5 April 2016 Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Gorontalo, Dr. H. Rusman Langke, M.Pd menyambut baik dilaksanakannya Bimtek lanjutan Kurikulum 2013 dengan penekanan pada metodologi pembelajaran di kelas. Ia bersyukur akhirnya Gorontalo mendapat satu kesempatan berharga dari Direktorat PAI untuk melaksanakan Kegiatan Pengembangan Pembelajaran dan Penilaian Kurikulum PAI Angkatan XI di provinsi yang terkenal dengan Danau Limbotonya itu.
Ia berharap dengan adanya kegiatan ini terjadi peningkatan secara signifikan tehadap mutu pembelajaran karena metode yang hendak dikuasai para guru melalui pelatihan ini tidak lagi one way communication melainkan two way communication alias komunikasi 2 arah antara guru dan peserta didik. Ia juga menambahkan pentingnya metode KSA yang harus diperhatikan oleh para guru yakni Knowledge, Skill dan Attitude. Knowledge maksudnya metode yang diterapkan para guru mampu memancing berkembangnya pengetahuan siswa. Siswa menyerap berbagai pengetahuan yang bertebaran di sekelilingnya, kedua Skill artinya peserta didik terlatih untuk trampil belajar, tidak monoton dan membuat bergairah. Perlu diperhatikan manajemen dalam belajar. Dan yang ketiga adalah Attitude. Attitude merupakan karakter. Pendidikan Agama Islam (PAI) hendaknya mampu membentuk karakter akhlakul karimah para peserta didik.
(wikan/dod)
Bagikan: