Jakarta (Pendis)-- Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag) melakukan penyempurnaan materi pelatihan calon pelatih nasional Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB) Guru PAI.
Penyempurnaan materi dilakukan guna merespon konteks sosial yang ada, sehingga beberapa tema penting diintegrasikan dalam program ini. Direktorat PAI baru saja
melatih 437 calon trainer yang dikemas dalam bentuk Training of Trainers (ToT) Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Pendidikan Agama Islam (PKB-GPAI).
Dalam acara yang digelar di Bandung, 8-15 Desember 2021 ini, Direktorat PAI bekerjasama dengan LPTK Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung.
Direktur PAI Kementerian Agama, Amrullah, mengatakan PKB-GPAI yang dilakukan Direktorat Pendidikan Agama Islam ini merupakan penyempurnaan dari program yang sama, yang telah diluncurkan pada tahun 2018.
"Kemenag ingin setelah ToT PKB Guru PAI, peserta yang merupakan pelatih nasional dan provinsi dapat bertugas melakukan pendampingan dan inisiasi penguatan PAI di sekolah umum, agar lebih berkontribusi bagi pemahaman keagamaan keislaman yang moderat dan menjunjung tinggi nilai keindonesiaan," kata Amrullah di Jakarta, Senin (6/12/2021)
Dikatakan Amrullah, walaupun waktu yang terbatas, tetapi ToT kali ini lebih pada penguatan materi. Dengan skema yang ada tentunya kualitas dan output pelatihan dapat tercapai dengan maksimal dan sesuai hasil yang diharapkan.
“Dengan sistem yang dilakukan oleh perguruan tinggi dalam penyiapan pelatih nasional oleh LPTK UIN Sunan Gunung Djati, menjadi salah satu alternatif dalam menyiapkan pelatih nasional yang kompeten,” ujarnya.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha Direktorat PAI RIzky FA menambahkan, peserta ToT merupakan peserta yang lulus seleksi tahap protofolio, Tes berbasis komputer (CBT) dan wawancara yang sudah dilaksanakan dari bulan September dan Oktober.
“Sebelummnya Direktorat PAI telah menyeleksi 1.300 peserta. Dan hanya 437 peserta yang lolos untuk mengikuti ToT PKB guru PAI,” ujar Rizky.
Dari jumlah yang ada, lanjut Rizky, sebanyak 41 untuk jenjang Taman Kanak-kanak, 129 untuk jenjang Sekolah Dasar, 122 untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama, dan 145 untuk jenjang Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan.
"Semua peserta ToT terdaftar di aplikasi Siaga yang dimiliki Direktorat PAI. Semoga ToT berjalan lancar dan mendapatkan pelatih yang kompeten," harap Rizky. (MAM)
Tags:
guru paiBagikan: