Dirjen Pendidikan Islam: Output Penelitian Harus Memproduksi Ilmu Pengetahuan

Jumat, 29 September 2017 07:31 WIB
Pendis

Dirjen Pendidikan Islam: Output Penelitian Harus Memproduksi Ilmu Pengetahuan

Denpasar (Pendis) - Dengan anggaran APBN yang cukup besar, penelitian yang dilakukan oleh para dosen Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) harus mampu memproduksi ilmu pengetahuan. Outputnya harus terpublikasikan dalam jurnal ilmiyah baik nasional maupun internasional.

Harapan itu diutarakan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, Kamaruddin Amin di hadapan para Rektor/Ketua PTKIN se-Indonesia pada Minggu (24/09) di Denpasar. "Penelitian harus dilakukan secara terarah, produktif dan berkontribusi untuk produksi ilmu pengetahuan dan hasilnya bisa diterbitkan dalam jurnal ilmiah," harapnya.

Pada Tahun Anggaran 2018 Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Islam (PTKI) akan menyiapkan 240 miliar untuk anggaran penelitian. Alokasi ini merupakan 30% dari total anggaran Bantuan Operasional Pendidikan Tinggi Negeri (BOPTN) 2018 yang mencapai Rp 800 miliar.

Implementasi sebagian anggaran penelitian akan dikelola oleh Kementerian Agama di Jakarta, namun pelaksanaannya akan disinergikan dengan PTKIN. Kenapa anggaran itu ditarik ke Jakarta? Kamaruddin Amin beralasan, memenuhi amanat Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendididikan Tinggi. Di situ diatur bahwa pemerintah mengalokasikan paling sedikit 30% dana Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) untuk dana penelitian dan anggaran penelitian dikelola di kementerian.

Dijelaskan oleh Guru Besar UIN Alaudin Makasar ini, masalah jurnal bukanlah persoalan kapasitas dan bukan pula persoalan komitmen. "Komitmen kita sudah bagus hanya belum diterjemahkan secara terarah".

Penyelenggara perguruan tinggi di luar negeri yang maju, hampir semua prodi memiliki jurnal yang keren. Seperti di Bonn University tempat saya studi, memiliki jurnal tentang studi Islam yang sangat bagus dan sangat keren. "Kita juga mengenal jurnal seperti Arabica, Jurnal Of Islamic Law and Society dan Jurnal yang diterbitkan oleh Oxford Center for Islamic studies (OXCIS) di Oxford University sangat keren dan bermutu".

Ditambahkan oleh Kamarudin. saya baru ketemu dengan pengelola Islamic Warld Science Citation Center (ISC) Iran, mereka pensitasi jurnal-jurnal sains dan teknologi untuk seluruh dunia muslim. "Saya berharap bisa memiliki moraref seperti ISC di Iran untuk kalangan PTKI," katanya.

Tidak lupa Kamaruddin Amin memberikan apresiasi dan terimakasih kepada empat Rektor yang sudah memiliki jurnal terakreditasi internasional scopus, yaitu Jurnal Studia Islamica UIN Jakarta, Jurnal Al-Jamiah UIN Jogjakarta, Jurnal of Indonesian Islam UIN Surabaya dan IJIMMS IAIN Salatiga.

Imam Safe`i Pelaksana Tugas (Plt) Direktur PTKI mengatakan data yang ada pada kami Diktis menyebutkan sudah ada 4000 jurnal di kalangan PTKI. 582 jurnal sudah online dan baru empat yang terakreditasi Scopus.

Agar jurnal PTKI terakreditasi Scopus dengan lebih banyak lagi, Imam Safe`i tengah melakukan pendampingan pengelola jurnal yang sudah terakreditasi terhadap jurnal-jurnal PTKI yang belum. "Kami akan membicarakan secara serius mengenai distribusi dan mekanisme anggaran penelitian agar bisa menghasilkan ilmu pengetahuan dan bisa diterbitkan di jurnal terakrteditasi itu," kata Imam. (Ruchman Basori/dod)


Tags:

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah