Dirjen Pendis Harap AICIS 2022 Lahirkan Best Practice Pengalaman Keagamaan

Selasa, 1 November 2022 23:19 WIB
Pendis

Dirjen Pendis M. ALi Ramdhani

Bali (Pendis) – Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Muhammad Ali Ramdhani memberikan arahan pada rangkaian gelaran The 21st Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) tahun 2022, Selasa malam (01/11/2022). Ajang bergengsi yang mempertemukan para panelis dari dalam dan luar negeri ini telah dibuka secara resmi oleh Menteri Agama RI, pada 20 Oktober 2022 lalu.

Rangkaian gelaran mengangkat tajuk utama  Future Religion in G20 ini akan dilaksanakan mulai tanggal 1 hingga 4 November 2022. Dengan tema dasar adalah Digital Transformation, Knowledge Management dan Social Resilience. Ketiga tema ini diusung dalam menghadapi turbulensi dinamika yang luar biasa.

"Agama hadir dimensi awalnya untuk mempertautkan jiwa dan cinta diantara kita, belakangan agama menjadi sekat pembeda antar insan manusia. Agama dulu, datang untuk menghancurkan berhala, tetapi kini agama telah menjadi berhala. Orang memuja-muja agama tetapi tidak melakukan ajaran keagamaan, dia mengaku dirinya orang yang paling beriman, tetapi perilakunya jauh dari nilai-nilai keimanan. " ungkapnya.

“Future Religion pada dasarnya adalah untuk mengembalikan nilai-nilai keagamaan pada ruh keagamaan yang sesungguhnya, ketika kita sadar bahwa agama hadir untuk mendekatkan insan-insan antar manusia. Agama mengajarkan potret-potret wajah orang-orang yang ramah tidak marah, mereka yang mengajak tidak mengejek, mereka yang membina, tidak menghina, mereka yang mencinta bukan mencerca. Agama seperti itu harus hadir di dalam diri kita, maka AICIS membahas tentang hal tersebut,” imbuh Guru Besar UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini.

Dhani menekankan perlu direkonstruksi tentang fiqih. Konsep fiqih harus menjadi perhatian bersama, harus diadaptasi dengan mekanisme baru. Berbagai perkembangan persoalan yang dihadapi seseorang saat ini sangat beragam dan dinamis.

“Dalam agama, pintu ijtihad ditutup sejak abad ke 15, karena sejak saat itu, tidak ada lagi orang yang memiliki kemampuan untuk memberikan ijtihad atau fatwa-fatwa. Dengan adanya dinamika persoalan yang berkembang saat ini, kita perlu beradaptasi dengan ruang hukum baru, maka forum seperti ini diharapkan paling tidak merumuskan mekanisme-mekanisme bagaimana ijtihad dalam ruang kekosongan ketika tidak boleh ada orang yang memberikan fatwa, apakah negara mengambil posisi sebagai pengambil fatwa atau organisasi-organisasi persyaratannya seperti apa untuk membahas sesuatu hal yang memang urgen untuk dibahas”, papar Dhani sapaan akrabnya.

Pada akhir sambutannya, Dhani berharap pertemuan yang penuh dengan orang hebat seperti dalam AICIS ini diharapkan memberikan solusi terhadap persoalan-persoalan yang dihadapi. Makanya sangat penting diadakannya sharing pengetahuan tokoh pemuka agama. Dengan best practice serta pengalaman dari pengajaran keagaman yang telah dilakukan.

Hadir dalam giat ini, Gubernur Bali, Direktur Jenderal Bimas Islam, Direktur Jenderal Bimas Kristen, Dirjen Bimas katolik, Dirjen Bimas Hindu, Dirjen Bimas Buddha, Kepala Balai Litbang dan Diklat, Inspektur Jenderal, Rektor Universitas Hindu Negeri dan Rektor PTKIN se-Indonesia.


Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah