Kemenag Minta Mahasiswa Jangan Jadi Intelektual di Menara Gading

Selasa, 26 September 2017 11:57 WIB
Pendis

Kemenag Minta Mahasiswa Jangan Jadi Intelektual di Menara Gading

Manado (Pendis) - Mahasiswa sering disebut sebagai the agen of intellectual change, agen perubahan bangsa. Sosok intelektual yang harus membumi, memahami dengan benar persoalan yang dihadapi masyarakat, bukan di menara gading yang jauh dari realitas sosial.

Pernyataan itu dikatakan Ruchman Basori Kepala Seksi Kemahasiswaan Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI saat menjadi narasumber International Student Conference Islamic Studies (ISCIS) Himpunan Mahasiswa Penerima Beasiswa Bidikmisi (HIMADIKSI) IAIN Manado pada Sabtu (23/09) di Manado.

"Mahasiswa harus aktif menyelesaikan problem-problem kemasyarakatan, kebangsaan dan ke-Indonesiaan seperti kemiskinan, kebodohan dan dekadensi moral," tegas Mantan Ketua I Senat Mahasiswa IAIN Walisongo ini.

Di tengah keterbatasan yang dimiliki, mahasiswa penerima Bidikmisi harus mempunyai cita-cita yang tinggi, bermimpi besar dan menjadi aktor-aktor perubahan masyarakat. "Jargon menjangkau yang belum terlayani adalah menjadi tekad Kementerian Agama memberikan akses bagi anak-anak bangsa yang secara ekonomi berada dalam keterbatasan," kata Mantan Aktivis `98 ini.

Di hadapan 200 Mahasiswa Penerima Bidikmisi Ruchman mengatakan "Saudara-saudara adalah mahasiswa yang beruntung karena diberikan beasiswa studi oleh negara, di saat yang lain gagal kuliah bahkan tidak sempat mencicipi bangku kuliah". Karenanya lanjut Ruchman Basori mahasiswa harus menjadikan kampus sebagai kawah candradimuka menempa diri agar mempunyai kedewasaan berpikir, bersikap dan berprilaku.

Bagi Ruchman kampus merupakan tempat yang tepat bagi tumbuhnya Idealisme. "Perjuangan, pengorbanan dan pengabdian adalah nilai yang harus senantiasa menancap pada sanubari mahasiswa Indonesia," harapnya.

Pembicara lainnya, Muh. Idris Tunru, Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FITK) mengatakan ekspektasi IAIN Manado adalah menjadi destinasi keilmuan pada aspek multikultural. "Tumbuhnya budaya keilmuan yang multikultural akan menjadikan Lembaga Pendidikan Islam dan keilmuan lain di IAIN sebagai distingsi dengan kampus lainnya," kata Idris.

Narasumber lain yang tampil pada seminar dengan tema: "Reposisi Pendidikan Islam Perguruan Tinggi di Era Revolusi Informasi" adalah Nurlaila Harun, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), dan Suprijati Sarib, Dekan Faultas Syariah. Pada hari sebelumnya, Jum`at (22/09) telah hadir sejumlah narasumber diantaranya Prof. Dr. Afandi Saleh (Universitas Sultan Zainal Abidin Malaysia), Prof. Rohizaini Yaaqub (Universitas Sains Manusia), Prof. Dr. Thib Raya (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) dan Prof. Dr. Ismail Suardi Wekke, Ph.D (STAIN Sorong).

Kegiatan International Student Conference Islamic Studies HIMADIKSI diikuti oleh kurang lebih 200 orang. Diselenggarakan pada tanggal 21 s/d 23 September 2017 dengan menghadirkan HIMADIKSI PTKIN se-Indonesia dan mahasiswa Bidikmisi IAIN Manado.

Sementara itu Evra Willya, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan IAIN Manado memberikan apresiasi yang tinggi kepada mahasiswa Bidikmisi atas prakarsa menyelenggarakan seminar internasional ini. Evra menerangkan total penerima beasiswa Bidikmisi IAIN Manado berjumlah 291 orang dengan perincian Tahun 2013: 31 orang, 2014: 20 orang, 2015: 40 orang, 2016:95 orang dan 2017: 94 orang. (RB/dod)


Tags:

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah