Jakarta (Pendis) - Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Dit. PTKI) melalui Subdit Ketenagaan sedang menyeleksi berkas dan proposal Program Postdoctoral Fellowship Program for Islamic Higher Education (POSFI) dan Program Sandwich S3 Luar Negeri (PROSALE) di Hotel Sofyan Betawi, Rabu (09/08).

Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Sesditjen Pendis), Moh. Isom Yusqi dalam sambutannya mengingatkan agar proses seleksi dikontrol dengan ketat. "Saya berharap seleksi ini dikontrol dengan ketat dan selektif dengan tujuan agar peserta program POSFI dan PROSALE adalah dosen-dosen terbaik PTKI," ungkapnya.

Isom memaparkan bahwa POSFI dan PROSALE merupakan bagian dari program peningkatan mutu dosen dan Guru Besar PTKI dalam rangka mendukung peningkatan karier. "Dengan POSFI diharapkan mendorong agar para dosen mampu mengirimkan karya ilmiah di jurnal internasional dan mensupportnya menjadi Guru Besar. Sedangkan PROSALE supaya dosen yang sedang menempuh S3 cepat mendapat gelar doctoral," jelasnya.

Kasubdit Ketenagaan, Syafi`i berharap agar dosen PTKI mampu berdaya saing internasional dengan memiliki kemampuan multi kompetensi. "Kita berharap memiliki dosen yang mampu berdaya saing internasional melalui jejaring perguruan tinggi di luar negeri, baik dalam bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat. Untuk itu program ini menjadi penting untuk direalisasikan," terangnya.

Syafi`i menambahkan, "Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam terus mendorong para dosen PTKI agar mampu mengembangkan multi kompetensi di lingkungan kampus serta menghasilkan penelitian yang bermutu dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan penyelesaian persoalan-persoalan bangsa," tuturnya.

Untuk diketahuai bahwa dalam pendaftaran online di website www.diktis.kemenag.go.id menunjukkan pendaftar POSFI sebanyak 59 dosen, sedangkan yang mendaftar PROSALE ada 19 dosen. Setelah proses seleksi berkas dan proposal oleh tim selanjutnya adalah wawancara dengan calon peserta program. (ogie/dod)