5.803 Mahasiswa Baru UIN Sumatera Utara Deklarasi Relawan Moderasi Beragama

Pendis
Yunni Salma Kontributor
Selasa, 30 Agustus 2022 19:05 WIB
Pendis

5.803 Mahasiswa Baru UIN SU Medan Sedang Mengikuti Kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK)

Medan (Pendis)-- Sebanyak 5.803 mahasiswa baru Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara Medan mendeklarasikan diri sebagai relawan moderasi beragama sebagai upaya pencegahan radikalisme, sikap intoleran dan gerakan tangkal terorisme.

Deklarasi itu diikrarkan dengan lantang dan tegas oleh ribuan mahasiswa baru pada rangkaian acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) UIN SU 2022 di Kampus IV Tuntungan, Medan, Selasa (30/8). Mahasiswa baru pemimpin deklarasi menegaskan butir-butir ikrar tersebut, yakni pertama siap menjadi relawan moderasi beragama. Kedua menolak faham radikalisme.

Kemudian, ketiga menolak sikap intoleransi, keempat menolak aksi terorisme dan kelima siap mengawal keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Deklarasi ini sebagai bentuk sikap mahasiswa dan UIN SU dalam mencegah segala potensi radikalisme dan intoleransi.

Ketua PBAK 2022 Dr Nispur Khoiri, MAg yang juga Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan menyampaikan, deklarasi relawan ini juga dimaksudkan menangkis paham radikalisme khususnya di kalangan mahasiswa. PBAK secara luring ini digelar setelah dua tahun sebelumnya dilaksanakan daring karena pandemi.

Ia sampaikan selamat datang kepada mahasiswa baru yang beruntung menjadi bagian dari kampus Islam negeri terbesar di Sumut. Ia mengatakan, belasan ribu calon mahasiswa yang mendaftar, namun hanya 5.803 mahasiswa yang memenuhi daya tampung.

Dr Nispul menjelaskan, PBAK ini digelar dua hari. Sehari digelar di tingkat universitas dengan berbagai kegiatan di antaranya kuliah umum Kepala BNPT dan orientasi budaya akademik dan kehidupan kampus serta pengenalan organisasi kemahasiswaan internal. Hari

Kedua, lanjut Nispul, pengenalan budaya akademik dan kemahasiswaan dilaksanakan di tingkat fakultas. Sebagai bentuk sikap perlawanan terhadap radikalisme, acara dirangkai dengan penandatanganan kain putih sebagai simbol tolak paham-paham yang bertentangan dengan nilai keislaman dan budaya lokal.

Sedangkan Rektor UIN Sumatera Utara Prof Dr Syahrin Harahap dalam sambutan menyampaikan, komitmen kepada orangtua untuk mendidik anak-anak mereka selama delapan hingga 12 semester untuk menjadi insan ulul albab dan kader bangsa di masa akan datang. Kepada ribuan mahasiswa, rektor mengenalkan profil kampus yang kini memilki enam lokasi kampus dan berbagai peraihan positif kampus.

Syahrin menegaskan, dengan gagasan integrasi keilmuan atau wahdatul ‘ulum tidak mengenal pemisahan secara dikotomi tentang ilmu agama dan ilmu umum. Namun digabungkan dan satu karena gurunya ialah satu yakni Allah SWT yang diteruskan kepada para rasul dan sahabat. Ia mengarahkan, jika selesai studi di UIN Sumatera Utara tidak hanya menjadi sarjana sains dan lainnya tapi juga menjadi ‘alim dalam penerapan agama Islam.

Rektor juga berpesan kepada mahasiswa, agar mahasiswa terus mengutamakan adab dalam kehidupan dan selama di kampus. Karena dunia tidak hanya butuh orang yang pintar dan cerdas. Namun perlu menjadi pintar, cerdas dan beradab. Sesuai dengan tema diangkat, yakni membentuk budaya akademik dan sopan santun bangsa.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Dr Boy Rafli Amar yang mengisi kuliah umum pada kesempatan itu menegaskan, mahasiswa berperan dalan mencegah radikalisme dan terorisme di Indonesia.

Ia menerangkan, terorisme, radikalisme dan intoleran bagaikan virus di Tanah Air. Namun, virus dimaksud bisa cegah dan ditangani dengan vaksin yang disiapkan, di antaranya “vaksin” moderasi beragama dan memperkuat budaya lokal dengan nilai-nilai bangsa.

Nilai-nilai bangsa dimaksud mengutamakan karakter keindonesiaan dan diyakini menjadikan bangsa ini hemat, maju, makmu dan berdaulat. Nilai karakter atau identitas keindonesiaan harus diteruskan ke generasi muda bangsa, terlebih masyarakat Indonesia dianugerahi sistem nilai luhur yang jadi karakter kebangsaan. Yakni karakter yang terbentuk sebelum republik terbentuk. Melawan radikalisme perlu transformasi wawasan kebangsaan dan transformasi nilai-nilai Pancasila.

Hadir dalam acara, para deputi, tenaga ahli dan direktur di BNPT, para wakil rektor, para dekan dan wakil dekan, direktur pascasarjana, pimpinan unit dan lembaga di lingkungan UIN SU serta segenap civitas kampus.

 

 


Pendis

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah