Banda Aceh (Pendis) --- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) melalui Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Aceh bersama UIN Ar-Raniry Banda Aceh sepakat untuk bersinergi dalam upaya mengembangkan pengawasan Pemilihan Umum (Pemilu) partisipatif di kalangan perguruan tinggi dan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi di kalangan Panwaslih Aceh.
Komitmen ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua belah pihak untuk melanjutkan kesepakatan yang telah terjalin sebelumnya, Jum’at (22/12/2023) di ruang kerja rektor UIN Ar-Raniry.
Rektor UIN Ar-Raniry Mujiburrahman dalam sambutannya menyatakan bahwa UIN Ar-Raniry siap untuk berkolaborasi dan berkomitmen mendukung Bawaslu RI khususnya Panwaslih Aceh dalam menjaga integritas dan transparansi dalam proses pemilu ini, serta ikut memastikan partisipasi aktif masyarakat, dan merajut hubungan yang lebih erat demi terwujudnya pesta demokrasi 2024 yang sukses dan bermartabat.
“Kita siap bersinergi, berkolaborasi, bekerjasama dengan siapapun dalam membangun negeri ini, makanya apa yang kita lakukan hari ini dengan panwaslih adalah bagian dari sinergi kerja sama sehingga nantinya kualitas pemilu dan demokrasi di Indonesia dari waktu ke waktu akan semakin baik,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Mujib menyampaikan harapannya agar setiap masyarakat yang telah memiliki hak pilih pada Pemilu 2024 nanti untuk dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik dan tidak golput.
"Harapan kita semua agar masyarakat yang sudah memiliki hak suara untuk menggunakan dengan baik, jangan golput. Dan semoga pemilu dapat berjalan lancar dan tidak ada yang mencederai sehingga hasilnya dapat diterima oleh siapapun,” harap Mujib.
Mujib juga menyampaikan terima kasih kepada Bawaslu khusunya Panwaslih Aceh yang selama ini telah memberi ruang bagi Mahasiswa UIN Ar-Raniry untuk melakukan program magang di lembaga tersebut.
Sementara itu, Ketua Panwaslih Provinsi Aceh, Agus Syahputra dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih dan kegembiraannya kepada UIN Ar-Raniry atas kemitraan yang telah terjalin khususnya terkait pengawalan pemilu selama ini.
“Kami sangat bergembira dan merasa terhormat bisa melakukan kerja sama dengan UIN Ar-Raniry, bagaimanapun demokrasi ini adalah perjalanan bangsa tentu kampus juga sebenarnya sebagai 'melting port’ untuk peleburan dan pengawalan pemilu dan bangsa kita,” ujarnya.
Lebih lanjut, Agus menyampaikan pihaknya berkomitmen membuka seluas-luasnya partisipasi pemilih dalam pemilu, hal ini sesuai yang telah diamanatkan dalam undang-undang, tak terkecuali bagi sivitas akademika kampus yang mayoritas terdiri dari pemilih pemula yaitu mahasiswa.
“Dalam hal pemilu kita diperintah oleh undang-undang untuk membuka seluas-luasnya tingkat partisipasi dalam pemilihan umum apalagi institusi-institusi pendidikan seperti kampus ini menjadi prioritas kita,” ungkapnya.
Turut Hadir, Wakil Rektor II UIN Ar-Raniry Khairuddin MAg, Kepala Biro AAKK UIN Ar-Raniry Mirwan Fasta, Dekan FISIP UIN Ar-Raniry Muji Mulia, Wakil Dekan I FISIP Eka Januar, Sekretaris Prodi Ilmu Politik UIN Ar-Raniry Ramzi Murziqin dan jajaran Panwaslih Aceh. []
Tags:
#UINArraniry #KerjasamaBagikan: