Bener Meriah (Pendis) --- Tim Sosialisasi dan Promosi Program Studi (Prodi) Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh mengadakan kunjungan ke berbagai sekolah, madrasah, dan pondok pesantren di kawasan lintas tengah Aceh.
Program kunjungan, yang diberi judul "visit school", berlangsung dari tanggal 26 Februari hingga 1 Maret 2024, mencakup empat kabupaten yakni Bener Meriah, Aceh Tengah, Gayo Lues, dan Aceh Tenggara.
Nazaruddin MLIS, PhD, selaku Ketua Pelaksana, menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan prodi-prodi di Fakultas Adab dan Humaniora dan UIN Ar-Raniry Banda Aceh kepada siswa kelas XII yang berada di kawasan lintas tengah Aceh. Kegiatan ini melibatkan kepala prodi dan dosen dari berbagai prodi.
"Kami ingin memperkenalkan profil dan prospek lulusan dari prodi kami, berbagi pengalaman seputar kehidupan kampus, proses penerimaan mahasiswa baru, sistem pembelajaran, dan memberikan motivasi untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi," ujar Nazaruddin pada Senin (26/2/2024) di Bener Meriah.
Nazaruddin, yang juga menjabat sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan di Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry, menambahkan bahwa UIN Ar-Raniry menawarkan uang kuliah tunggal (UKT) yang sangat terjangkau, mulai dari Rp400.000 per semester, salah satu yang termurah di Indonesia.
"Besaran UKT bergantung pada prodi dan kemampuan ekonomi orang tua, tanpa perbedaan antar jalur masuk, baik nasional maupun lokal," lanjutnya.
UIN Ar-Raniry Banda Aceh menyediakan tiga jalur penerimaan mahasiswa baru untuk tahun 2024 yakni jalur Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), PTKIN, dan PMB Lokal. Jalur Kemdikbud meliputi Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT), sementara PTKIN melalui Seleksi Prestasi Akademik Nasional dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri.
PMB Lokal dibuka mulai Juni dengan tiga jalur: Mandiri Portofolio, Mandiri Prestasi, dan ujian masuk. Khusus untuk tiga prodi di Fakultas Adab dan Humaniora, yaitu SKI dan BSA melalui jalur PTKIN, dan Ilmu Perpustakaan melalui jalur Kemdikbud, sedangkan semua prodi terbuka untuk jalur PMB Lokal.
Nazaruddin menekankan bahwa meskipun beberapa prodi pada Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh mungkin kurang populer, mereka menawarkan prospek karier yang luas, seperti menjadi filolog, penerjemah, diplomat, pustakawan, arsiparis atau spesialis informasi, terutama karena kurangnya lulusan dalam bidang-bidang tersebut.
Terkait keunggulan program studi, kata Nazar UIN secara institusi terakreditasi unggul, begitu juga umumnya dengan program. Keunggulan lainnya, ketiga prodi tersebut memiliki jaringan kerja atau stakeholder yang banyak sehingga membuka peluang beasiswa dan peluang kerja.
Untuk diketahui, pada Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh terdapat tiga prodi, masing-masing Prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam, Prodi Bahasa dan Sastra Arab, dan Prodi Ilmu Perpustakaan.
Sementara itu, untuk peluang karier bagi lulusan prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam adalah sebagai sejarawan, asisten peneliti sejarah dan budaya serta pengembang sumber-sumber sejarah dan kebudayaan Islam.
Selanjutnya, untuk prospek lulusan prodi Bahasa dan Sastra Arab sebagai ilmuwan bahasa, sastra, dan budaya Arab, penerjemah, filolog, pemandu wisata, dan diplomat.
Kemudian, Prodi Ilmu Perpustakaan dipersiapkan untuk menghasilkan lulusan yang kompeten sebagai pustakawan, pengelola informasi, peneliti perpustakaan dan sistem informasi, pengembang jasa perpustakaan dan informasi dan arsiparis. []
Bagikan: