Banda Aceh (Pendis) – Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Ar-Raniry Banda Aceh bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemenaker RI) menggelar acara Ministerial Lecture dengan tema “Menatap Masa Depan Kerja Global: Peluang Karir Bagi SDM Indonesia” pada Kamis (7/11/2024) di Auditorium Prof Ali Hasjmy Banda Aceh.
Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan FST UIN Ar-Raniry, Yusran, yang mewakili Rektor UIN Ar-Raniry, Mujiburrhman.
Dalam sambutannya, Yusran menyoroti tantangan perkembangan teknologi di era sekarang, termasuk pengaruh Artificial Intelligence (AI) dalam dunia kerja.
“Ke depan, ada banyak pekerjaan yang akan digantikan oleh AI, sehingga pekerjaan tertentu mungkin akan hilang. Namun, peran manusia tidak bisa sepenuhnya dihilangkan, karena manusia akan tetap menjadi operator AI itu sendiri,” ujarnya.
Sebagai keynote speaker, Muhyiddin, Kepala Pusat Pengembangan Kebijakan Ketenagakerjaan, membahas tentang peluang-peluang kerja baru di tengah perubahan global dan strategi pengembangan SDM yang perlu diambil oleh Indonesia untuk tetap kompetitif.
Dalam sesi yang dipandu oleh moderator Maysarah Binti Bakri, dosen arsitektur alumni Jerman yang kini menjabat sebagai Ketua Program Studi Arsitektur UIN Ar-Raniry, kegiatan ini juga menghadirkan empat pembicara yang membahas topik menarik dan relevan.
Muhammad Dirhamsyah, membuka sesi panel dengan memaparkan topik “Peluang Kerja Sains dan Teknologi: Peran Hilirisasi Produk Inovasi dan Kesiapan SDM Indonesia” yang menguraikan pentingnya hilirisasi inovasi dalam menghadapi persaingan global.
Dilanjutkan oleh Juliansyah Harahap, dengan topik “Strategi Angkatan Kerja Meningkatkan Peluang Karir dengan Mengintegrasikan Konsep ESG dan GMP di Bidang Tata Ruang dan Pertambangan”, yang menekankan pentingnya integrasi konsep keberlanjutan dan praktik manufaktur baik di berbagai industri.
Pembicara ketiga, Athosra, membahas “Peluang Karir bagi Lulusan Perguruan Tinggi di Era Globalisasi” yang memberikan gambaran tentang persaingan dan potensi karir bagi para lulusan di pasar kerja global.
Terakhir, Muhammad Ridwan Harahap, menyampaikan topik “Peluang Alumni Kampus untuk Industri Halal Indonesia” yang berfokus pada perkembangan industri halal di Indonesia dan kebutuhan SDM yang kompeten di bidang ini.
Kegiatan ini memberikan wawasan yang mendalam bagi mahasiswa dan peserta yang hadir mengenai prospek dan tantangan di masa depan. Selain membuka peluang kolaborasi dengan industri, acara ini diharapkan mampu memotivasi mahasiswa untuk mengembangkan kompetensi yang relevan di era globalisasi dan digitalisasi
Tags:
kampus, uinBagikan: