Batusangkar (Pendis) - Prestasi membanggakan kembali mengharumkan nama Universitas Islam Negeri (UIN) Mahmud Yunus Batusangkar di kancah Internasional, melalui Lailan Najmi yang berhasil meraih jaura Ke-II Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Internasional Antar Mahasiswa.

Lailan Najmi merupakan lulusan MAN 1 Solok, mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) berhasil meraih juara ke-II cabang lomba Tilawah, pada ajang Holy Qur’an Competition Batch 2 yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittingi.

Ajang ini Holy Qur’an Competition Batch 2 ini, berlangsung  pada 14 Mei 2024, dengan sistem perlombaan secara Daring, yang diikuti oleh mahasiswa UIN Mahmud Yunus Batusangkar, UIN Bukittinggi dari Indonesia, Malaysia (Jamiah Al-Qur'an Al-Karim wa Al-Ulum Al-Islamiyah Selangor & Ma'had Tahfizh Al-Hidayah Pahang), Brunei Darussalam (University Islam Sultan Sharif Ali & Kolej University Perguruan Ugama Seri Begawan) Yaman (Al-Ahgaff University), Sudan (Jamiah Khourtum), Uni Emirat Arab (Jamiah Al-Qasimiyah), dan Turkey (Agri Ibrahim Cecen Universitesi)

“saya merasa bangga atas capaian yang bisa saya sumbangkan untuk kampus UIN Mahmud Yunus Batusangkar tercinta. Sebagai mahasiswa, saya memiliki peran dan tanggung jawab yang besar terhadap kemajuan kampus,” ujar Lailan Najmi.

Terpisah, Rektor UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Prof. Dr. Marjoni Imamora, M.Sc memberikan apresiasi yang luar biasa atas prestasi Lailan Najmi Mahasiswi PAI, ajang ini adalah ajang sangat baik, keharusan yang mesti dimiliki oleh mahasiswa UIN yakni “kemampuan membaca Al-Qur’an”

“Sebab kemampuan membaca Al-Qur’an yang dimiliki mahasiswa, secara tidak langsung akan memberikan citra baik bagi UIN Mahmud Yunus Batusangkar, karena memiliki sumber daya manusia yang  berkompeten”

Lebih lanjut, Prof. Marjoni menyampaikan saya sangat bangga, satu persatu prestasi terus ditorehkan mahasiswa UIN Mahmud Yunus Batusangkar, apalagi ini menyangkut ilmu agama yang menjadi ciri khasnya UIN. Ini akan terus kita prioritaskan dalam pengembangan sumber daya Kampus Sains Islam Refleksi Surau Minangkabau.

Sementara itu Dekan FTIK Prof. Dr. Suswanti Hendriani, M.Pd menyampaikan Alhamdulillah, saya sangat bersyukur atas prestasi yang diraih oleh mahasiswi FTIK di ajang ini. Prestasi ini merupakan bukti bahwa mahasiswa FTIK UIN Mahmud Yunus Batusangkar memiliki kemampuan yang mumpuni bidang Keagmaan di level internasional,” ujarnya. 

“Kita berharap, prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa UIN Mahmud Yunus Batusangkar lainnya untuk terus belajar dan berprestasi. Kami juga akan terus memberikan support kepada mahasiswa agar dapat mengembangkan potensinya secara maksimal,”pungkas Prof. Suswati.