Kudus (Pendis)- Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus secara simbolik melepas mahasiswa yang mengikuti Kuliah Kerja Nyata Terintegrasi Kompetensi (KKN-IK) IAIN Kudus Tahun 2022.
Dihadiri oleh para pejabat serta para Dosen Pembimbing lapangan, acara ini dilaksanakan di Lapangan Belakang Gedung Rektorat IAIN Kudus pada Kamis (1/09/2022).
Dalam sambutannya Rektor IAIN Kudus Prof. Dr. H. Abdurrohman Kasdi menyampaikan bahwa KKN IK ini merupakan salah satu dari 4 program KKN yang terlaksana di IAIN Kudus. Di antara KKN Nusantara Moderasi Beragama di Papua, KKN Kebangsaan di Palangkaraya, KKN Internasional di Malaysia dan Thailand, serta KKN IK yang sedang berlangsung saat ini.
Sebagai duta atau perwakilan dari IAIN Kudus yang terjun ke masyarakat, Abdurrohman berharap agar para mahasiswa KKN bisa menjalankan KKN dengan sebaik-baiknya serta dapat memberikan informasi, berpikir, dan bertutur kata yang baik agar mampu memberikan kesan yang baik dan positif di masyarakat tersebut.
“Saya berharap kalian semuanya mempunyai kesan positif di masyarakat sehingga nanti para masyarakat, adik-adik SMA/SMK/MA bisa datang ke kampus untuk kuliah di IAIN Kudus. Nah, untuk itu mahasiswa KKN sebagai media untuk bersosialisasi untuk memperkenalkan dan sekaligus menyampaikan informasi yang baik terkait IAIN Kudus di masyarakat yang ditempati oleh KKN. Semakin mahasiswa itu melakukan yang terbaik, maka masyarakat semakin terkesan. Apapun itu, jadi berikan kesan yang baik. Karena masyarakat berekspektasi tinggi terhadap mahasiswa KKN,” pungkas Rektor lulusan Al Azhar Kairo, Mesir
Sementara itu, Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) IAIN Kudus, Dr. Fuad Munajat dalam sambutannya melaporkan bahwa jumlah mahasiswa yang mengikuti KKN-IK IAIN Kudus Tahun 2022 yakni 2.937 mahasiswa yang akan diterjunkan di 2 kabupaten, yaitu Kabupaten Kudus dan Kabupaten Jepara, dengan rincian 132 desa dan 9 kecamatan untuk Kabupaten Kudus serta 68 desa dan 6 kecamatan untuk Kabupaten Jepara.
Lebih lanjut Fuad mengajak para mahasiswa agar selalu menjaga nama baik almamater IAIN Kudus di mana pun mereka berada, “Para mahasiswa akan terjun dan live in dan menetap di lokasi. Untuk itu, kami berharap untuk para mahasiswa dapat menjaga nama baik almamater IAIN Kudus tercinta di mana pun berada,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang lain, Kepala Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat IAIN Kudus, Dr. Muhammad Miftah, M.Pd.I., menambahkan bahwa dalam kegiatan KKN-IK IAIN Kudus Tahun 2022 ini ada program Desa Prioritas. Program ini diberikan khusus kepada 10 desa terpilih yang akan melaksanakan program unggulan dan program prioritas di desa lokasi KKN-IK. Program ini bertujuan memotivasi mahasiswa agar memberikan program terbaik yang bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu, Miftah menambahkan, KKN-IK tahun ini fokus kegiatannya diarahkan pada pemetaan dan pemberdayaan potensi desa serta penguatan Moderasi Beragama berbasis kompetensi keilmuan masing-masing mahasiswa.
Bagikan: