Malang (Pendis) – Berbagai upaya dilakukan Kementerian Agama RI untuk mewujudkan pendidikan, khususnya pendidikan Islam yang maju dan progresif. Salah satunya adalah gelaran Pameran Pendidikan Islam yang digelar di Universitas Islam Malang (UNISMA). Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Nizar Ali membuka acara secara resmi dengan ditandai pemotongan pita dan pembacaan surah Al-Fatihah.
Dalam sambutannya, Prof Nizar menjelaskan terminologi dalam pendidikan yang disebut dengan transfer of knowledge. Atau dalam khazanah Bahasa Arab, disebut dengan tarbiyah. Dalam proses pengajaran ini, tentu akan dihasilkan sebuah ta’dib, atau artefak yang dapat memberi gambaran kemajuan sebuah peradaban dalam konteks pendidikan.
“Tanpa adanya ta’dib, maka tidak akan ada peradaban dunia. Maka, melalui perkembangan teknologi yang selalu terbarukan ini, anak didik kita dapat membangun dan memperkuat ekonomi bangsa Indonesia” Tuturnya pada Jum’at, 26 Agustus 2022.
Beliau juga menekankan, dengan adanya Pameran Pendidikan yang diselenggarakan oleh salah satu PTKI ini dapat mendorong para pendidik untuk tidak hanya mencerdaskan anak didik, tetapi untuk memberi kontribusi yang berwujud sebuah produk nyata. Prof Nizar juga menyebutkan bahwa di era revolusi 4.0 yang akan segera merambah pada revolusi industri 5.0 ini menambah semangat para insan pendidik untuk terus berinovasi.
Di dunia pendidikan ini, banyak skill dari anak didik yang perlu didukung dan dikembangkan secara maksimal. Kekayaan potensi anak didik sangatlah berharga untuk dikembangkan dalam mengikuti perkembangan teknologi dan pertarungan inovasi. Maka, Sekjen Kemenag RI berharap para pendidik, pembina dan penyedia fasilitas pendidikan untuk mengerahkan seluruh tenaga dan pikirannya untuk kemajuan pendidikan, khususnya pendidikan Islam.
“Kita harus merespon perkembangan dan perubahan zaman agar tidak tergerus oleh arus perkembangan teknologi yang begitu derasnya, agar tidak tergerus zaman itu sendiri” katanya.
Pada Pameran Pendidikan ini, ada 40 stand yang menunjukkan produk-produk unggulannya. Dimulai dari pameran alat peraga literasi numerasi, pameran produk fashion, hingga otomotif.
“Stand-Stand ini membuat kita optimis bahwa Lembaga pendidikan Islam mampu berkontribusi besar terhadap pendidikan di Indonesia” Tutupnya.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Muhammad Ali Ramdhani turut hadir dan memberi sambutan pada kesempatan ini.
Tags:
PTKIBagikan: