84% LJUN SMA Selesai Dipindai

84% LJUN SMA Selesai Dipindai

SEMARANG - Pemindaian lembar jawab ujian nasional (LJUN) jenjang SMA/MA/SMK dan UNPP C di Jawa Tengah akan segera rampung.

Universitas Negeri Semarang (Unnes) sebagai pihak yang ditunjuk untuk memindai menargetkan pada 2 Mei jutaan LJUN itu akan dikirim ke Kemdibud di Jakarta.

Pembantu Rektor IV Bidang Pengembangan dan Kerja Sama Unnes Prof Fathur Rokhman mengatakan, dari total 1,49 juta LJUN hingga kini Senin (29/4) sudah terpindai 84%. LJUN tersebut berasal dari seluruh peserta UN SMA se-Jateng.

"Selama proses pemindaian belum ada kendala berarti. Meski LJUN tipis, teknologi image scanning mampu membaca jawaban yang ada di lembar tersebut," ungkapnya saat evaluasi pelaksanaan UN SMA dan SMP di Dinas Pendidikan Jateng, Senin (29/4).

Namun, lanjut dia, selama hampir dua minggu proses pemindaian ditemukan 205 siswa mengerjakan UN di lembar soal. Hal itu mereka lakukan karena LJUN rusak. Solusinya, lembar soal difotokopi untuk menjawab pertanyaan.

Pada UN SMA/sederajat tahun ini, peran perguruan tinggi lebih berat, baik dalam pengawasan maupun memantau pelaksanaan hingga pemindaian. Hal itu dilakukan untuk menjamin keabsahan objektivitas pelaksanaan UN.

"Di samping itu, upaya tersebut dilakukan karena hasil UN rencananya akan dijadikan sebagai pertimbangan untuk masuk ke perguruan tinggi negeri, sehingga kami harus menjaga kredibilitas pelaksanaan UN mulai cetak soal hingga memindai LJUN," kata Fathur yang juga Koordinator Pengawasan UN Jateng itu.

Proses Penilaian

Selanjutnya LJUN tersebut akan dikirim ke pusat paling lambat 3 Mei untuk dilakukan proses penilaian, setelah itu diolah menjadi nilai-nilai yang didapatkan siswa sebagai peserta UN.

"Kami optimistis pemindaian bisa selesai sebelum batas waktu yang ditentukan. Untuk meningkatkan kinerja tim pemindai, kami tambah personel sekitar 10 orang dan tiga alat pemindai untuk menyelesaikan proses tersebut," tutur Fathur.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Jateng Nur Hadi Amiyanto menyampaikan, UN di Jateng semua berjalan lancar, dari pendistribusian hingga pelaksanaan.

"Pada UN SMA dari 337.854 siswa yang terdaftar, 99,63% hadir mengikuti pelaksanaan UN. Adapun UN untuk jenjang SMP/sederajat, dari 494.798 peserta, 99,75% datang selama pelaksanaan UN," kata Nur Hadi didamping Ketua Panitia UN Jateng Tri Handoyo.

Pada UN tahun ini, lanjut dia, ada peningkatan peran perguruan tinggi dan ujian nasional program paket (UNPP) sebagai bagian dari UN. Adapun menyatunya naskah soal dengan LJUN menimbulkan keluhan bahwa LJUN tipis sehingga hal itu akan menjadi masukan bagi pihaknya untuk disampaikan ke pusat.


Tags: