DIHADAPKAN PERSOALAN CUKUP SERIUS ; Miskin Orang-orang Berpikir Mendalam

DIHADAPKAN PERSOALAN CUKUP SERIUS ; Miskin Orang-orang Berpikir Mendalam

SOLO (KR)- Pakar pendidikan Prof Dr Achmad Mubaroq MA menyatakan sekarang ini kita dihadapkan persoalan yang cukup serius yakni miskin orang-orang yang berpikir mendalam. Kita lebih mudah menemukan orang berpikir pendek, aji mumpung. Padahal untuk membangun karakter bangsa dibutuhkan waktu yang cukup panjang.

Miskin orang berpikir mendalam atau lemah dalam filsafat banyak ditemukan di mana saja. Di bidang ekonomi juga tidak mendalam, politik begitu juga. ”Jadi banyak hal yang tidak mendalam. Mereka pikirannya pendek,” jelasnya kepada wartawan sebelum tampil sebagai pembicara dalam seminar internasional pendidikan karakter di kampus FKIP Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Minggu (8/5).
Guru Besar UI Jakarta itu mencontohkan tentang persoalan korupsi. Perilaku korupsi terjadi karena mereka hanya cenderung memikirkan dirinya sendiri. Yang penting dirinya dapat, tanpa berpikir nasib anak-cucu mendatang. Padahal yang baik sebenarnya kita berkorban demi anak-cucu kita agar kelak tidak sengsara.
Visioner
Prof Mubaroq mengatakan untuk membangun karakter bangsa dibutuhkan orang-orang visioner. Memiliki gagasan atau pikiran jangka panjang. Ini tentu menjadikan FKIP menghadapi tugas yang sangat berat. ”Karena FKIP berada di jalan sempit. Sementara jalan-jalan tol didominasi kekuatan pengganggu,” katanya.
Seminar dalam rangkaian Hari Pendidikan Nasional itu dibuka Rektor Prof Dr Ravik Karsidi MS. Selain Prof Achmad Mubaroq tampil sebagai pembicara utama adalah Prof Dr Furqon Hidayatullah MPd. Sementara masih ada sekitar 48 pemakalah pendamping yang ikut memberikan sumbangan pemikiran.
Prof Furqon menambahkan terbentuknya karakter membutuhkan proses yang relatif lama dan terus menerus. Oleh karena itu sejak dini harus ditanamkan pendidikan karakter pada anak. Demikian juga bagi calon guru, sejak masuk LPTK mahasiswa harus menjadikan dirinya sebagai calon pendidik. Pembiasaan ini akan menjadi karakter. (Qom)-m


Tags: