Dirjen Pendis: UIII Harus Jadi Etalase Islam Indonesia

Dirjen Pendis: UIII Harus Jadi Etalase Islam Indonesia

Depok (Pendis) --- Pembangunan kampus Universitas Islam Indonesia Internasional (UIII) terus dikebut. Kemenag menargetkan kegiatan perkuliahan dimulai September 2021. Direktur Jenderal Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani mengatakan, bahwa UIII sebagai salah satu Project Strategis Nasional, harus menjadi etalase perkembangan Islam di Indonesia.

Hal ini disampaikan Ali Ramdhani saat menerima kunjungan Rombongan Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia (DPR RI), di kawasan pembangunan kampus UIII di Depok, Kamis (21/01). Rombongan komisi dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily.

Dikatakan Ramdhani, sebagai etalase Islam Indonesia, tentunya UIII harus menampilkan ruang akademik yang bersatu padu selaras dengan kondisi kemajemukan bangsa ini. Menurutnya, umat Islam Indonesia memiliki sikap kebangsaan yang sudah teramat sangat baik, sehingga perlu adanya lembaga pendidikan Islam yang mampu menampilkan Islam Indonesia ke ruang publik.

“Dan hari ini kita berbangga Republik ini yang mayoritas adalah Islam, yang Islam corak khas Indonesia yang mampu bertahan hidup sampai dengan masa yang panjang. Hal ini perlu ditularkan pada dunia Internasional,” jelasnya.

Pembanguan kampus UIII, lanjut Ramdhani, tentunya melibatkan banyak pihak. Kementerian Agama RI, sebagai lembaga eksekutif, tentunya sangat memerlukan dukungan dari DPR RI sebagai lembaga legislatif, khususnya terkait anggaran.

“Kami tidak bisa berjalan sendiri, kami mohon dukungan dari pihak DPR RI, sebagai lembaga eksekutif, terkait dukungan anggaran pembangunan kampus UIII,” ujar Ramdhani.

Dikatakan Ramdhani, selain pembangunan kampus UIII, kedepan akan dibangun kawasan madrasah terpadu. Menurutnya, kawasan madrasah terpadu dari mulai Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah Negeri.

“Kedepan kita akan bangun madrasah terpadu, yang tentu saja memiliki tingkat keunggulan yang baik dan itu diharapkan akan menjadi etalase dunia Pendidikan Islam yang mencoba menyapa masyarakat, mengarahkan masyarakat pada ruang-ruang keislaman dengan warna Rahmatan Lil ‘Alamin,” terang Ramdhani.

“Kita berdoa dan berharap semoga PSN (Project Strategis Nasional) yang diwujudkan dalam UIII ini dapat berjalan dengan baik, dan pembangunan kawasan madrasah terpadu akan segera terwujud,” pungkasnya.

Selain rombongan Komisi VIII DPR RI, tampak hadir, Rektor UIII Komaruddin Hidayat, para wakil rektor serta pejabat UIII, Pejabat Pembuat Komitmen Pembangunan Kampus UIII Syafrizal dan Kabag Umum Ditjen Pendidikan Islam Abdullah Hanif.

(Humas/My)


Tags: