Hebat! Anak Tuna Grahita Yogya Tembus Amerika

YOGYA (KRjogja.com) - Sudarmanto, penyandang tuna grahita siswa kelas 2 Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMA LB) Negeri 2 Yogyakarta masuk dalam dalam salah satu kontingen tim Indonesia yang akan mengikuti Special Olympic for Summer Games 25 Juli 2015 mendatang.

Ditemui KRjogja.com, Rabu (28/1/2015) guru olahraga SLB Negeri 2 Yogyakarta, Wisnu Satria Ghautama mengatakan bahwa pihaknya telah mendapatkan surat resmi pemanggilan Sudarmanto. Dalam surat tersebut, Sudarmanto diharuskan berada di Jakarta untuk mengikuti pemusatan pelatihan yang akan dilangsungkan pada 1 Juni-19 Juli mendatang.

"Kami sudah menerima surat pemanggilan resmi dari komite pusat di Jakarta yang menyatakan bahwa Sudarmanto tergabung dalam kontingen olahraga Basket Indonesia untuk ajang Olimpiade Tuna Grahita di Los Angeles Juli mendatang," ungkapnya.

Mendapatkan panggilan tersebut, Sudarmanto mengatakan bahwa dirinya sangat senang dan bangga dapat dipanggil memperkuat tim basket Indonesia dalam ajang Special Olympic tersebut. Bagi anak asli Pundong Bantul tersebut, panggilang tersebut membuatnya bersemangat untuk terus berlatih.

"Senang sekali karena saya dipanggil ikut pelatnas. Saya tidak pernah menyangka bisa masuk tim dan nanti pergi ke Amerika untuk bertanding," ungkap anak yang dahulu merupakan anak jalanan tersebut.

Saat ini oleh pelatihnya, Sudarmanto diikutkan klub untuk mengasah kemampuannya bermain basket. "Seminggu dua kali saya berlatih di klub SSS untuk terus melatih kemampuan," ungkapnya sembari malu-malu.

Benar saja, Sudarmanto yang lahir di Bantul 12 Juni 1997 tersebut mengungkapkan niatnya untuk menjadi seorang atlet basket profesional ketika sudah dewasa. "Saya ingin jadi pemain basket jika sudah dewasa, agar bisa membantu ibu saya," lanjutnya polos.

Sudarmanto bukanlah siswa pertama SLB Negeri 2 yang masuk mewakili Indonesia di ajang internasional. Sebelumnya beberapa seniornya pernah menyabet medali emas melalui cabang olahraga tenis meja dan juga basket. Nah, ternyata anak-anak Indonesia yang berkebutuhan khusus sangat berprestasi di dunia internasional, semoga nanti muncul lebih banyak Sudarmanto lain yang lebih berprestasi. (*-33)