Pelatihan Guru dan Tendik Madrasah daerah 3T angkatan 4

Pelatihan Guru dan Tendik Madrasah daerah 3T angkatan 4

Lampung (Pendis) -  Program akselerasi pelatihan untuk para Guru Madrasah di Wilayah  Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T) langsung dipegang Direktorat Jenderal Pendidikan Islam adalah pilihan strategis dan tepat. 

Hingga tahun 2023 ini,  dengan dukungan program REP MEQR--atau lebih dikenal dengan Madrasah Reform, Guru 3T yang terjangkau pelatihan sudah mencapai 1.200 guru yang tersebar di NTT, Maluku Utara, Maluku, Kalimantan Utara, NTB, Kepulauan Nias, Lampung, Pontianak, Papua Barat dan Papua. 

Demikian ditegaskan Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, M. Zain pada Pelatihan Guru dan Tendik Madrasah daerah 3T angkatan 4 pada Senin (21/08/2023).

"Daerah-daerah tersebut harus siap menghadapi perubahan. Maka para guru madrasah di daerah khusus ini perlu mendapatkan sentuhan model pelatihan yang mudah mengadaptasikan diri dalam menghadapi perubahan," kata Zain.

Zain juga menyatakan Kementerian Agama peduli dan sangat concern untuk Penguatan kapasitas GTK di wilayah 3T ini. "Kemenag melalui dukungan program REP MEQR tetap akan menyelenggarakan pelatihan sejenis di tahun 2024, dengan target menjangkau 3000 guru," ujar Zain lebih lanjut.

"Terimakasih kepada Gus Menteri (Agama) dan Pak Dirjen yang memberikan kesempatan kami semua dapat mencicipi pelatihan ini," ucap salah satu Guru yang menjadi peserta pelatihan Guru 3T di Lampung. 

"Tanpa program MEQR ini,  kami tidak akan pernah merasakan mengikuti pelatihan seperti ini," ucapnya lebih lanjut.

Bahkan dari semua peserta yang mengikuti pelatihan guru 3T (misalkan di Lampung saat ini), tidak ada satupun guru yang pernah merasakan mengikuti pelatihan kurikulum 2013. Padahal pemberlakuan kurikulum tersebut sudah hampir 10 tahun.

Anis Masykhur, Wakil PMU Komponen 3 menegaskan kesiapan untuk melaksanakan semua yang telah menjadi kebijakan pimpinan dengan penuh komitmen dan dedikasi. "Kami akan hadirkan para narasumber yang expert di bidangnya. Dengan kehadirannya diharapkan mampu memberikan inspirasi kepada para guru," ujar Anis lebih lanjut.

Akselerasi kegiatan pelatihan 3T pada tahun ini telah dilaksanakan di Kupang dan Sumba Barat Daya Nusa Tenggara Timur, Kepulauan Nias, dan Lampung. Sedang selanjutnya mengarah kepada guru-guru madrasah yang ada di Kalimantan Barat dan Papua. (N15)