![Ormas Islam Sepakati Hari Santri Nasional 22 Oktober](/storage/pictures/posts/16_9/mid/7715.jpg)
Ormas Islam Sepakati Hari Santri Nasional 22 Oktober
Bogor (Pendis) - Beberapa Ormas Islam seperti Mathla`ul Anwar, Persatuan Ummat Islam (PUI), Al Washliyah dan Forum Komunikasi Da`i Muda Indonesia (FKDMI) menyepakati tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional.
Kesepakatan tersebut dicapai dalam Forum Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren di Bogor, Sabtu (15/08/15). Kegiatan FGD yang dibuka secara resmi oleh Sekjen Kemenag Nur Syam tersebut dihadiri pula oleh Dirjen Pendidikan Islam Kamaruddin Amin, Asdep Pemberdayaan dan Kerukunan Umat Beragama Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Iwan Eka S; serta Asdep Agama, Kesehatan, Pemuda dan Olah Raga Sekretariat Kabinet R.I Teguh Supriyadi.
Menurut Suwendi, Kepala Seksi Ketenagaan Subdit Pendidikan Diniyah, kegiatan ini merupakan lanjutan dari FGD sebelumnya yang dihadiri oleh Ormas Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dalam FGD pertama, kedua ormas Islam terbesar tersebut juga telah menyepakati tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional.
Pemilihan tanggal 22 Oktober dikaitkan dengan resolusi jihad yang dikobarkan oleh Hadratus Syaikh Hasyim Asyari di Jawa Timur pada 22 Oktober 1945. Resolusi jihad ini kemudian melahirkan peristiwa heroik tanggal 10 Nopember 1945 di Surabaya yang menewaskan Jenderal Mallaby. Tanggal 10 Nopember ini kemudian diperingati sebagai Hari Pahlawan.
Hari Santri ini juga diharapkan menjadi momentum kebangkitan kaum santri serta bentuk apresiasi yang kongkrit atas peran santri terhadap perjuangan merebut kemerdekaan dan mempertahankan keutuhan NKRI.
Utusan Ormas Mathla`ul Anwar, Muhammad Lili Nahriri mengatakan Hari Santri ini penting diakui Pemerintah sebagai bentuk penghargaan atas jasa-jasa kaum santri dalam membela tanah air.
(zetha/dod)
POPULER
Kemenag Luncurkan Pedoman Implementasi Kurikulum Bagi Madrasah
- Rabu, 10 Juli 2024
Seleksi 7.962 Proposal, Tahap MYRES 2024 Capai 30 Besar
- Rabu, 10 Juli 2024
Direktur KSKK Madrasah: Reformasi Mutu Pendidikan di Madrasah Penting
- Jumat, 5 Juli 2024
Kemenag Gelar Peningkatan Kompetensi Guru Madrasah Diniyah Takmiliyah
- Sabtu, 6 Juli 2024
7.962 Proposal Penelitian Masuk, Kemenag Mulai Proses Seleksi MYRES 2024
- Kamis, 4 Juli 2024
BERITA TERKINI
Enam Dosen FSEI IAIN SAS Babel Lakukan Visiting Lecture International ke Malaysia
- Selasa, 16 Juli 2024
Ribuan Peserta Ikuti Ngaji Kurikulum Episode 2
- Selasa, 16 Juli 2024
FTIK UIN Palu kerja sama IAIN Bone tingkatkan mutu akademik
- Selasa, 16 Juli 2024
Copyright © 2021 Pendis Kemenag