Penguatan Sistem Informasi Demi Mendukung Kebijakan Program Pendidikan Islam

Penguatan Sistem Informasi Demi Mendukung Kebijakan Program Pendidikan Islam

Bandung (Pendis) - Penguatan sistem informasi pendidikan Islam, khususnya di perguruan tinggi Islam sudah menjadi hal yang sangat fundamental untuk dilakukan. Dengan target menjadikan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) sebagai pusat rujukan studi Islam di dunia, ketersediaan sistem informasi yang handal mutlak diperlukan. Demikian arahan yang disampaikan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kamaruddin Amin pada saat pembukaan Kegiatan Penguatan Kapasitas Tenaga Pengelola Data Pendidikan Tinggi Islam Tahun 2015 di Bandung, Jawa Barat (17/11/15).

Kamaruddin Amin menambahkan bahwa pengelolaan data PTKI seharusnya jauh lebih baik dibandingkan dengan data lembaga-lembaga pendidikan lainnya di bawah binaan Ditjen Pendis. "Dengan jumlah lembaga yang relatif lebih sedikit dan resource yang jauh lebih baik, pengelolaan data PTKI seharusnya lebih baik dibanding dengan data pada lembaga-lembaga pendidikan Islam lainnya," ujarnya.

Pada kesempatan ini, Dirjen Pendis juga menginformasikan hasil kajian Litbang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu yang menyimpulkan bahwa Ditjen Pendis dinilai masih belum memiliki data dan sistem informasi yang memadai untuk mendukung pelaksanaan program pendidikan Islam. "Ini menjadi tantangan bagi kita semua untuk dapat membuktikan bahwa kita mampu mengelola sistem informasi yang dapat diandalkan. EMIS sebagai satu-satunya instrumen pendataan di lingkungan Ditjen Pendis harus kita dukung secara penuh," papar Kamaruddin. "KPK telah merekomendasikan agar dalam setiap program pemberian bantuan dan pengambilan kebijakan pendidikan Islam mengacu pada sistem informasi yang baik," tambahnya.

Di akhir pengarahannya, Guru Besar UIN Alauddin Makassar ini mengharapkan adanya sinergi dan komitmen bersama di antara PTKIN, Kopertais dan PTKIS dengan pengelola EMIS Pusat untuk mewujudkan sistem informasi yang dapat dipercaya dan diandalkan.

Mengawali acara pembukaan, Dodi Irawan Syarip mewakili panitia pelaksana kegiatan melaporkan bahwa Kegiatan Penguatan Kapasitas Tenaga Pengelola Data Pendidikan Tinggi Islam Tahun 2015 ini diselenggarakan selama 4 hari, tanggal 17 s/d 20 November 2015 di Bandung Jawa Barat, dengan peserta para pengelola data EMIS PTKI yang berasal dari seluruh UIN, IAIN, STAIN dan Kopertais di seluruh Indonesia serta para pengelola data PTKI di lingkungan Ditjen Pendidikan Islam Pusat.

(dod/dod)


Tags: