Kakankemenag Tuban membuka acara

Kakankemenag Tuban membuka acara

Kab.Tuban(Pendis)--Sejumlah 498 siswa Madrasah Tsanawiyah baik negeri maupun swasta mengikuti ajang Pekan Olahraga dan Seni untuk menyongsong Hari Amal Bakti Kementerian Agama ke-77, yang dipusatkan di MTsN 1 Tuban.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Ahmad Munir saat membuka acara memberikan support dan motivasi kepada seluruh peserta yang mengikuti apel pembukaan. "Dengan Porseni anak-anak bisa bersilaturahmi sekaligus bisa mengukur ilmu yang didapat di madrasah dan seyogyanya murid harus terus berlatih untuk meningkatkan kompetensinya," ujarnya.

Menurutnya, tujuan utama adalah menjalin ukhuwah siswa dan menciptakan madrasah yang mandiri berprestasi. "Madrasah itu berbeda dan sudah pasti lebih bagus karena memiliki karakter moral yang tidak dimiliki sekolah lain," imbuhnya.

Pria kenyang asam garam ini juga mengungkapkan pentingnya Moderasi Beragama dan toleransi yang harus ditanamkan kepada anak sejak dini. "Harapannya bisa menciptakan generasi yang saling memahami dan menghormati, dalam hal ini kepada sesama peserta," kata Munir.

Kerukunan antar siswa menuju Indonesia hebat, karena hidup tidak bisa sendirian dan akan selalu berdampingan dengan sesama.

Acara di hadiri oleh Kasi Pendidikan Madrasah, seluruh kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri, para official dan tentunya semua peserta.

Ketua Panitia, Qomarudin di dampingi Kepala MTsN 1 dan 3 menjelaskan ada 9 cabang yang digelar dalam Porseni ini yakni MTQ, Tahfidz, Kaligrafi kontemporer, Pidato Bahasa Indonesia, Pidato Bahasa Arab, Pidato Bahasa Inggris, Madrasah Singer, Lomba Vlog (film pendek) dan Myres atau KTI. Kegiatan ini diikuti oleh 498 siswa dengan rincian 138

dari KKM MTs 1 Tuban, 147 peserta dari KKM MTs 2, 137 peserta dari MTs 3 dan 76 peserta dari KKM MTs Tuban 4.

Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan wadah bagi peserta didik yang memiliki bakat dan minat dalam bidang olahraga dan seni untuk berekspresi, beraktualisasi diri, bertindak sesuai dengan peraturan dan tata tertib yang berlaku, sehingga terbangun solidaritas yang kuat sesama peserta didik madrasah se-kabupaten Tuban. (lai)