Relawan IAIN Tulungagung Penanggulangan Covid-19, Semprot Masjid dan Mushalla

Tulungagung (Pendis)-  Satgas Penanggulangan Covid-19 Institut Agam Islam Negeri Tulungagung membentuk tim relawan. Total ada enam tim relawan yang ditugaskan turun ke enam kecamatan di Kabupaten Tulungagung, yaitu: Besuki, Sumbergempol, Pagerwojo, Sendang, Tulungagung dan Kedungwaru.

Masing-masing tim relawan terdiri atas satu orang driver, dua orang penyemprot dan satu orang petugas sosialisasi dan dokumentasi. Mereka dilengkapi dengan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap mulai dari masker, haszmat, selop, sarung tangan, dan kaca mata.

Keberangkatan mereka untuk bertugas dilepas hari ini oleh Rektor IAIN Tulungagung, Maftukhin, di Gerbang Utama IAIN Tulungagung. Menurutnya, pengerahan tim relawan tersebut menjadi bagian dari upaya IAIN Tulungagung untuk turut serta mencegah dan menanggulangi penyebaran Virus Corona. Sebelumnya, IAIN Tulungagung juga telah meminjamkan gedung Rusumawa kepada Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tulungagung untuk digunakan sebagai tempat isolasi pasien.

“Setiap tim memiliki tanggung jawab melakukan penyemprotan disinfektan dan pembagian hand sanitizer ke sejumlah masjid dan musholla di enam kecamatan. Mereka juga dibekali hand sanitizer untuk dibagikan ke beberapa fasilitas umum desa,” terang Maftukhin di Tulungagung, Kamis (16/04). 

“Para relawan juga bertugas untuk melakukan sosialisasi atau edukasi kepada masyarakat tentang apa itu Covid-19, bahayanya dan juga upaya-upaya yang bisa dilakukan untuk menanggulanginya,” sambungnya.

Rektor IAIN Tulungagung berharap para relawan bisa bekerja maksimal dan diberikan kemudahan dalam menjalankan tugasnya. Selain itu, dia juga berharap upaya ini bisa mengurangi risiko penyebaran Covid-19.

“Selamat menjalankan misi kemanusiaan, dan semoga Allah SWT selalu memberikan perlindungan kepada kita semua,” kata Rektor.

Setelah dilakukan acara seremonial sederhana, sekitar pukul 08.39 WIB relawan pun dilepas oleh Rektor dengan didampingi oleh jajaran pimpinan dan anggota Satgas Penanggulangan Covid-19 Institut Agama Islam Negeri Tulungagung.