Sampoerna School Luncurkan Sistem Pendidikan Internasional Terintegrasi

Sampoerna School Luncurkan Sistem Pendidikan Internasional Terintegrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sampoerna Foundation memperkenalkan Sampoerna School System. Sampoerna School System yang baru resmi diluncurkan ini merupakan sistem pendidikan terintegrasi yang menerapkan kurikulum internasional berbahasa Inggris dan berfokus pada pendidikan berbasis pada Science, Technology, Engineering dan Math (STEM). Sistem ini terdiri dari Sampoerna Academy (untuk pendidikan anak dari taman kanak-kanak hingga pendidikan menengah atas), Sampoerna University dan Sampoerna Professional Development Center.

"Kualitas permodalan dan sumber daya manusia Indonesia perlu ditingkatkan supaya Indonesia dapat berdiri dengan kuat dan percaya diri dalam menghadapi dunia yang baru ini. Indonesia harus dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja berbakat dan terampil untuk membangun dan mengembangkan industry masa depan, terutama yang berbasis manufaktur, bisnis, teknologi, pelayanan kesehatan, penelitian dan infrastruktur," ujar Nenny Soemawinata, Managing Director Putera Sampoerna Foundation, pada saat peluncuran, Selasa (10/2).

Dengan Sampoerna School System, kata dia, siswa Indonesia mendapatkan akses jalur pendidikan berkualitas yang terintegrasi dengan kurikulum berstandar internasional. Jalur pendidikan ini membangun dan memperkaya siswa dengan keahlian, serta kompetensi untuk meraih kesuksesan saat menyelesaikan perjalanan Sampoerna School System mereka. Siswa Sampoerna School System dibekali dengan pemahaman bahwa setiap langkah yang diambil dalam pendidikan merupakan langkah menuju gerbang kesuksesan di masa mendatang.

Dia mengatakan melalui pendidikan internasional yang dapat diakses oleh masyarakat Indonesia, Sampoerna School System dipercaya dapat memberdayakan para lulusannya untuk berkontribusi aktif kepada Indonesia. Selain itu para lulusan diharapkan dapat mengimplementasikan pengalaman, pengetahuan serta keahlian mereka ke dalam bidang sosial, politik dan ekonomi untuk kepentingan masyarakat Indonesia secara keseluruhan.

Menurut dia, Indonesia saat ini menduduki peringkat terakhir dalam hal pencapaian pendidikan. Bahkan Indonesia menempati peringkat ke-64 dari 65 negara yang termasuk dalam peringkat pendidikan global PISA dalam bidang matematika dan sains. Di level perguruan tinggi, hanya tiga perguruan tinggi di Indonesia yang masuk dalam daftar 400 universitas terbaik dunia, dan tidak satu pun universitas atau perguruan tinggi di Indonesia yang masuk dalam 100 daftar universitas terbaik di dunia atau di Asia.


Tags: