Tersedia 300 Beasiswa Studi di Belanda

YOGYAKARTA (Suara Merdeka)– Kedutaan Besar Kerajaan Belanda di Indonesia bekerja sama dengan Neso Indonesia menawarkan beasiswa program master dan pelatihan untuk sekitar 300 mahasiswa.

Koordinator Beasiswa Neso Indonesia, Indy Hardono mengungkapkan Nuffic Neso Indonesia ditunjuk resmi dan didanai Pemerintah Belanda untuk menangani berbagai hal yang berkaitan dengan pendidikan tinggi Belanda.

Neso Indonesia adalah perwakilan Nuffic, organisasi Belanda yang menangani kerja sama internasional di bidang pendidikan tinggi. Neso Indonesia menyediakan informasi serta memberikan konsultasi secara cumacuma mengenai lebih dari 2.100 program studi yang diberikan dalam bahasa Inggris.

30 Juta Euro

Ia menjelaskan beasiswa Study in Nederland (StuNed) merupakan beasiswa penuh dari Pemerintah Belanda untuk program master, short course dan juga tailor made training.

Total dana yang dikeluarkan untuk beasiswa ini dalam lima tahun sekitar 30 juta euro. Tahun ini akan diberikan untuk 250-300 pelajar Indonesia.

Beasiswa StuNed dimulai sejak tahun 2000 dan sampai saat ini sudah memiliki sekitar 4.000 alumni yang tersebar di berbagai daerah. Pendaftaran beasiswa StuNed untuk program master ditutup 15 Maret 2015.

Selain program beasiswa StuNed, juga ada beasiwa OTS. Berbeda dari StuNed, pendanaan beasiswa OTS tergantung skema yang dipilih. Beasiswa ini menawarkan untuk program foundation, bachelor dan master.

Informasi lengkap dapat dilihat di www.nesoindonesia. or.id/beasiswa Student Counselor Neso, Inty Dienasari, menambahkan salah satu persyaratan untuk mendaftar program beasiswa ke Belanda adalah siswa harus mendapatkan surat penerimaan terlebih dahulu dari universitas di Belanda. (D19-92)