Kemenag Komitmen Penuhi Kebutuhan Guru MAN Unggulan

Senin, 13 Februari 2023 12:43 WIB
Pendis

Rohmat Mulyana Sapdi, Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam

Surabaya - Hal demikian disampaikan Rohmat Mulyana Sapdi, Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam,  pada giat Rapat Kordinasi Kepala MAN Unggulan di Surabaya (6/02). Dalam kegiatan tersebut, Kepala Madrasah melaporkan bahwa dari 36 MAN tersebut masih kekurangan 120 guru. Rohmat berkomitmen akan membantu dalam pemenuhannya dan tentunya tetap berkoordinasi dengan pihak-pihat terkait di bawah koordinasi Direktorat Guru Tenaga Kependidikan Madrasah dan Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Agama.

Rohmat menyampaikan bahwa Kementerian Agama berkomitmen menyelesaikan permasalahan ketenagaan ini. Salah satu upayanya adalah dengan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak atau yang lebih dikenal dengan sebutan P3K. "Meskipun P3K ini belum memenuhi kebutuhan substansial pendidik, karena pengangkatan P3K hanya meningkatkan status kepegawaian seseorang," ujarnya menjelaskan.

Hal demikian juga diamini oleh M Zain, Direktur GTK Madrasah. "Secara berkala, Kemenag akan tetap berusaha memenuhi masalah pendidik ini. Tahun ini, patut disyukuri bahwa jumlah P3K untuk madrasah mencapai 49 ribu," jelasnya menegaskan. Pada kesempatan ini, juga disampaikan Grand Desain Pengembangan Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah. Zain menyampaikan bahwa dalam 2 tahun ke depan, Direktorat GTK fokus pada empat hal, yaitu implementasi kurikulum merdeka, integrasi keilmuan, literasi digital dan moderasi beragama.

Implementasi Kurikulum Merdeka pada MAN Unggulan menjadi bahasan yang cukup dominan di forum pertemuan para kepala madrasah ini. Anis Masykhur, Kepala Sub Direktorat Bina MA/MAK melaporkan bahwa Direktorat GTK sedang mempersiapkan pembekalan Implementasi Kurikulum merdeka bagi para guru Madrasah. Secara umum, kurikulum merdeka merupakan kurikulum yang salah satu corak model pembelajarannya memfokuskan pada aktifitas "berpusat pada peserta didik."

Anis melaporkan bahwa Implementasi Kurikulum Merdeka tahun anggaran 2023 akan disupport dari program komponen tiga yang terintegrasi pada program Pendidikan Keprofesian Berkelanjutan yang berasal dari anggaran bantuan World  Bank. Selain itu, tahun ini akan mendapatkan tambahan anggaran yang akan difokuskan pada penyiapan pengawas.

Implementasi Kurikulum Merdeka membutuhkan energi besar karena berkaitan dengan banyak aspek pendukungnya. Tidak hanya persoalan kesiapan SDM nya saja, namun juga infrastrukturnya.  Di kesempatan ini pula, Rohmat Mulyana mengingatkan untuk dikoordinasikan dengan sistem pendukungnya, baik EMIS maupun SIMPATIKA. Menurutnya, aktifitas guru pada  SIMPATIIKA harus disesuaikan terlebih telah terjadi perubahan kurikulum . “Jangan sampai kinerja Guru tidak bisa dilaporkan pada SIMPATIKA”, tegasnya. Salah satu corak Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran berdiferensiasi yang mana setiap anak yang memiliki kemampuan yang berbeda harus diberikan pelayanan sesuai karakternya. Para siswa dapat memilih pelajaran apa saja yang ingin dipelajari sesuai passion yang dimilikinya.

Di akhir arahannya, pejabat Kemenag yang juga sebagai Dosen UIN Bandung tersebut menegaskan kembali komitmen serius Direktorat Jenderal Pendidikan Islam dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka di Madrasah dan juga pemenuhan kekurangan Guru Madrasah unggulan melalui pelbagai cara dan tentunya akan dilakukan melalui proses seleksi sesuai standar kompetensi yang dibutuhkan. (looki).


Tags:

.

Bagikan:







Pendis
EMIS

GERBANG DATA PENDIDIKAN KEMENTERIAN AGAMA

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah

Pendis
Selamat Datang di Portal PPID Kementerian Agama

Ini adalah website resmi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kementerian Agama Republik Indonesia.

Pendis
SIMPATIKA

Portal Layanan SIMPATIKA KEMENAG