Jakarta (Pendis) - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) Kementerian Agama RI menginisiasi aksi solidaritas dengan menggalang donasi untuk Palestina yang diharapan bisa meringankan sedikit beban warga Palestina.

Direktur Jendral Pendidikan Islam, Muhammad Ali Ramdhani mengatakan cinta terhadap perdamaian, cinta terhadap kemanusiaan itu melebihi dari apapun. Banyak orang yang bilang bahwa, knowledge is power, but character is more.

"Dan salah satu karakter adalah dengan mencintai sesama kemanusiaan," tegasnya pada Sabtu (18/11/2023)

Sebagai penggiat pendidikan, Ramdhani mengungkapkan bahwa muara dari pendidikan adalah memanusiakan manusia.

"Kalau kita bercerita tentang prinsip pendidikan sesungguhnya yaitu muaranya adalah memanusiakan manusia," ujar Ramdhani.

"Maka kemanusiaan itu adalah bagian penting dari sebuah sistem pendidikan," tambahnya.

Dikatakan Ramdhani, jika bicara tentang save Palestine, bukan sekedar selogan tetapi juga save humanity. Salah satu objek bersama adalah Palestina. Menurutnya, pendidikan itu adalah sebuah mekanisme, mengawal peradaban. Bagaimana mungkin sebuah peradaban yang baik lahir dari sebuah agresi-agresi.

"Jadi saya ingin menyampaikan bahwa hari ini kita berdiri tegak bersama Palestina konteksnya sangat sederhana, bahwa ini untuk membangun bersama tentang kemanusiaan. Jadi save humanity," ujarnya.

Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unit Pelaksana Ditjen Pendis, Hilda Ainis Syifa Ramdhani menyebut aksi untuk memastikan berada di barisan Palestina, berdiri bersama perjuangkan kemerdekaan Palestina. Niscaya hari kemenangan dan kebebasan Palestina segera tiba.

"Kami sangat berterima kasih kepada para pegawai Ditjen Pendis yang telah berdonasi membantu Palestina, Insyaallah akan mendapatkan pahala yang luar biasa," ujar Hilda.

Hilda mengatakan pihaknya sudah menggalang donasi selama satu minggu untuk Palestina. Dalam satu minggu, pihaknya sudah berhasil mengumpulkan uang sebanyak Rp 138.350.000,-.

"Jazakumullahu khairon katsiran atas donasinya yang sudah disumbangkan. Alhamdulillah,  hingga siang ini dana sumbangan terkumpul sebanyak Rp 138.350.000," kata Hilda. 

Gerakan aksi solidaritas ini diinisiasi oleh DWP UP Ditjen Pendis sebagai wujud kepedulian kepada warga Gaza Palestina yang sedang menghadapi agresi militer Israel.