Jakarta (Pendis) - Gelaran PIONIR (Pekan Olahraga Seni dan Riset) yang dilaksanakan 2 (dua) tahunan kembali digelar tahun 2017 pada 25 April - 01 Mei mendatang dengan peserta 2.250 mahasiswa/i dari 55 (lima puluh lima) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIN) se-Nusantara. "PIONIR VIII yang akan dilaksanakan di kampus UIN Ar-Raniry Banda Aceh akan diikuti oleh 11 UIN (Universitas Islam Negeri), 32 IAIN (Institut Agama Islam Negeri) dan 12 STAIN (Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri) dan akan dipandu oleh 360 official dan ratusan rombongan kontingen," kata Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kamaruddin Amin, dalam keterangan persnya, Jum`at (21/04/2017).
Gelaran di Tanah Rencong kali ini, kata guru besar UIN Alauddin ini berbeda dengan PIONIR sebelumnya. "PIONIR pada tahun sebelumnya diagendakan 10 (sepuluh) cabang olahraga, 8 (delapan) bidang seni dan 2 (dua) bidang riset. Dan pada tahun 2017 ini, ada 5 (lima) cabang pertandingan dan perlombaan yang baru. Di cabang Ilmiah ada event MQK (Musabaqah Qiratul Kutub). Sedangkan pada cabang seni ada puitisasi al Qur`an, marawis, dan MSQ (Musabaqah Syarhil Qur`an) dan di bidang seni ditambah karya inovatif mahasiswa," ujar Dirjen Pendis dihadapan para awak media.
Yang menarik dan memacu prestasi pada PIONIR VIII di bumi produsen kopi Gayo kali ini tambah Kamaruddin, adalah adanya hadiah beasiswa bagi para pemenangnya. "Bagi juara I,II dan III selain mendapat medali, mereka juga mendapat Bantuan Pembinaan Mahasiswa Prestasi. Dan bagi PTKIN yang bisa menjadi juara umum akan mendapat Tropy Bergilir dari Kementerian Agama RI," ujar Dirjen Pendis didampingi Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Nizar Ali, dan Ketua Panitia UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Syamsul Rijal.
Menurut catatan panitia, PIONIR VIII kali ini akan resmi dibuka Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin beserta jajarannya pada Hari Rabu pagi, 26 April 2017, dengan dihadiri tuan rumah Gubernur Aceh Zaini Abdullah beserta seluruh kepala daerahnya. Sejumlah undangan dari Rektor/Ketua PTKIN se-Indonesia dan sejumlah akademisi dari perguruan tinggi akan ikut menjadi saksi gelaran akbar ini. Akan ikut meramaikan pula 5-ribu murid madrasah dan sekolah se-kota Banda Aceh. (@viva_tnu/dod)
Bagikan: