Jakarta (Pendis)- Setelah melalui proses verifikasi domisili yang berlangsung selama tiga hari, sejak 7 hingga 9 September lalu, peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kemenag selanjutnya mengikuti tahapan pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang digelar mulai 14 September 2020.
Sebanyak 98 peserta mengikuti ujian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI tahun 2020 secara daring (dalam jaringan) untuk memperebutkan 33 formasi Senin (14/9/2020).
Menurut Kepala Bagian Organisasi, Kepegawaian dan Hukum (OKH) Ditjen Pendis, Syafiuddin bahwa sebanyak 98 peserta lolos tahapan mengikuti tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) selanjutnya akan melalui tahapan SKB guna melakukan seleksi yang lebih ketat dan tepat terhadap calon pegawai yang akan mengisi formasi-formasi kebutuhan Ditjen Pendidikan Islam.
“Tahapan SKB CPNS Kemenag formasi 2019 ini berbeda dengan tahun sebelumnya, karena masih dalam masa pandemi Covid 19, pelaksanaan ujian SKB secara daring dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, yaitu sesuai dengan keputusan Menteri Kesehatan dan surat Menteri PANRB bahwa pelaksanaan SKB harus menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. "Kementerian PANRB mengingatkan agar Kemenag benar- benar memperhatikan protokol kesehatan tersebut dan sebisa mungkin meminimalisir pergerakan peserta SKB,” ujar Syafiudin.
Lokasi penguji SKB CPNS Ditjen Pendis dipusatkan di Pusdiklat Keagamaan RI Ciputat, sementara untuk peserta seleksi, pada saat daftar ulang diminta untuk memilih lokasi tes yang terdekat dengan tempat tinggal saat ini. Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi resiko penyebaran covid-19," ucapnya.
Lebih lanjut, Kasubbag Kepegawaian, Willy Artho mengatakan pelaksanaan SKB di hari pertama ini berjalan lancar dan semoga lancar sampai hari terakhir pelaksanaan. Ia berharap, seluruh peserta dapat mengikuti tes SKB dengan baik dan lancar dengan mengikuti aturan dan petunjuk yang sudah disosialisasikan oleh panitia, juga tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku, pungkas Wily. (Hikmah)
Bagikan: