Kota Batu (Pendis) - Prestasi membanggakan berhasil diraih siswa Madrasah dengan perolehan nilai sempurna (1000) dalam Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) SBMPTN 2021. Aprillia Dwi Rahma Putri, salah satu siswa madrasah yang mendapat nilai Sejarah sempurna (1000) berasal dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Batu, Malang.
"Kami kaget bercampur bahagia, malahan awalnya tidak percaya,” ucap Kepala MAN Kota Batu, Farhadi saat dihubungi Chanel Pendis, Minggu (20/6/2021). Farhadi membenarkan bahwa salah satu siswanya berhasil memperoleh nilai sempurna untuk Sejarah. Hal itu diketahui pihak sekolah setelah melakukan pengecekan terhadap Serifikat Hasil UTBK yang bersangkutan.
Direktur Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Ishom Yusqi mengaku bangga dengan prestasi nilai sempurna yang diraih oleh siswa Madrasah. Menurutnya, dengan banyaknya siswa Madrasah meraih nilai sempurna dalam UTBK SBMPTN 2021, menandakan siswa madrasah mampu bersaing dengan siswa-siswa lainya diluar lulusan Madrasah. "Ini prestasi yang luar biasa, tidak mudah mendapatkan nilai sempurna," ujarnya.
Ishom berharap, prestasi akademik yang diraih oleh siswa Madrasah bisa menjadi motivasi siswa-siswi madrasah yang lain. Dengan kemandirian yang ada, mereka mampu membuktikan bahwa siswa madrasah mampu berprestasi dan bersaing dengan siswa sekolah lain.
Aprilia sendiri mengaku sangat senang dengan keberhasilan nya lolos masuk Universitas yang diingikan yaitu Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang.
“Alhamdulillah, saya bisa lolos SBMPTN dan masuk UIN Malang, padahal awalnya sempat pesimis juga, karena tidak yakin saya mampu, tapi saya Bismillah pilih UIN Malang. "Saya mantap pilih PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) karena saya ingin belajar agama selain dari pelajaran umum, dan menurut saya UIN sangat bagus,” tuturnya.
Persiapannya lanjut Aprilia, sebagaimana siswa lain yang akan menghadapi ujian Siswa jurusan Bahasa ini juga mengikuti kelas Bimbingan Belajar (Bimbel), dan latihan mengerjakan soal dari buku soal SBMPTN serta belajar dari soal-soal yang ada di internet.
Puteri kedua dari Sanusi-Suherminiati yang berprofesi sebagai petani dan pedagang itu bercita-cita menjadi seorang Psikolog. “Saya terus berdoa dan meminta kedua orang tua agar mendoakan saya lulus masuk UIN, tak lupa juga salat Tahajud dan Dhuha,” sambungnya.
Disinggung tentang nilai Sejarah sempurna (1000) yang didapatnya, Aprilia mengatakan ia menyukai pelajaran itu dan banyak menghapalkannya. Selain itu, April juga menyukai balajar Agama, karena menurutnya Agama sangat penting sebagai bekal hidupnya. Alasan ini yang membuatnya melanjutkan pendidikan ke MAN Kota Batu selepas dari Sekolah Umum (SMP) tiga tahun lalu. (Hikmah)
Bagikan: