Tahun 2014 Ditargetkan Sertifikasi Guru Madrasah Selesai

Rabu, 17 Agustus 2011 18:00 WIB
Pendis

Tahun 2014 Ditargetkan Sertifikasi Guru Madrasah Selesai

Jakarta, (www.kemenag.go.id) - Kementerian Agama (Kemenag) tengah memproses sertifikasi guru madrasah baik guru negeri maupun swasta. Namun saat ini hanya 60 % dari seluruh guru madrasah di tanah air yang memiliki persyaratan dengan ijazah sarjana strata satu (S1).


Demikian dikemukakan Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Pendis) Mohammad Ali usai acara Nuzulul Quran di lingkungan Direktorat Jenderal Pendis di Jakarta, Selasa sore (16/8). "Target kami sertifikasi guru madrasah selesai tahun 2014, seluruhnya ada 280 ribu guru negeri dan 500 ribuan guru madrasah swasta," kata Ali.


Namun lanjut dia, target tersebut tidak mudah untuk dicapai. Karena terkendala antara lain oleh sumber daya manusia yang memproses sertifikasi guru madrasah. "Yang memproses para dosen di UIN, jumlahnya terbatas," jelasnya.


Selain itu sambung Ali, masalah persyaratan tenaga pendidik yang mengikuti sertifikasi, yaitu harus memiliki ijazah S1. "Saat ini ada 40 persen guru madrasah belum S1. Bisa saja diproses sertifikasi meski belum S1 kalau usianya sudah 50 tahun," ujarnya.


Seperti diketahui, Pemerintah RI dari tahun ke tahun meningkatkan anggaran pendidikan. Anggaran pendidikan sebagaimana dituturkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pidato nota keuangan di Gedung DPR, Selasa (16/8) antara lain untuk peningkatan mutu pendidik termasuk guru madrasah.


"Sejalan dengan itu, kita tingkatkan pula mutu dan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan Madrasah melalui sertifikasi guru sebanyak 90 ribu orang," kata kepala negara.


Secara keseluruhan, dalam RAPBN 2012 terdapat tujuh kementerian dan lembaga yang mendapat alokasi anggaran di atas Rp 20 triliun. Ketujuh kementerian dan lembaga itu adalah Kementerian Pertahanan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 64,4 triliun, Kementerian Pekerjaan Umum Rp 61,2 triliun, Kementerian Pendidikan Nasional Rp 57,8 triliun, Kementerian Agama Rp 37,3 triliun, Kepolisian Negara Republik Indonesia Rp 34,4 triliun, Kementerian Kesehatan Rp 28,3 triliun, dan Kementerian Perhubungan sebesar Rp 26,8 triliun.


"Alokasi anggaran pada Kementerian Pendidikan Nasional dan Kementerian Agama, kita prioritaskan untuk meningkatkan akses dan pemerataan pelayanan pendidikan yang bermutu dan terjangkau, baik melalui jalur formal maupun nonformal di semua jenjang pendidikan," kata Presiden.


Sementara peringatan Nuzulul Qur`an yang diikuti seluruh karyawan di lingkungan Ditjen Pendis berlangsung hikmat dengan penceramah Dr KH Manarul Hidayat. Ia meningatkan aparat Kemenag menjadi teladan bagi aparat instasi yang lain.


"Kalau pegawai departemen lain korupsi kedengarannya biasa, tapi kalau pegawai Depag (Kemenag) luar biasa. Karena sebagai pegawai yang tahu ajaran agama," kata Manarul.


(ks)

Tags:

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah

Pendis
Selamat Datang di Portal PPID Kementerian Agama

Ini adalah website resmi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kementerian Agama Republik Indonesia.