Jakarta (Pendis)- Sejumlah guru Madrasah Aliyah memberikan kado istimewa dengan menorehkan prestasi yang membanggakan dalam mata pelajaran Ekonomi dan Fisika. Para guru madrasah mampu menyabet juara dalam Advance Science Olympiad (A.S.O), yaitu sebuah kompetisi yang digagas oleh POSI (Pelatihan Olimpiade Sains Indonesia) yang bekerjasama dengan Medalis Olimpiade nasional dan Internasional untuk Siswa dan Guru SMA Sederajat yang berprestasi.
“Prestasi yang berhasil dicapai oleh guru madrasah ini merupakan hal yang membanggakan kita bersama. Bagaimana tidak, di tengah pandemi seperti ini guru madrasah tetap menorehkan prestasi yang prestisius, apalagi olympiade ini diselenggarakan dengan daring, tentunya akan membawa nilai-nilai positif dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ) di madrasah,”ujar Direktur GTK Madrasah, Suyitno. Jakarta (13/7).
Lebih lanjut Suyitno, mengucapkan selamat atas prestasi yang sudah diraih oleh para guru madrasah dan terima kasih atas upaya tetap terlaksananya pembelajaran di Madrasah pada situasi pandemik ini yang saat ini sudah mulai Tahun Pelajaran baru 2020/2021.
Suyitno berharap prestasi ini juga menjadi fighting spirit dan inspire bagi guru-guru madrasah lainnya untuk lebih berprestasi dan mengembangkan kompentensi diri. Semangat ini bisa ditularkan kepada beberapa komunitas guru madrasah dengan Kelompok Kerja Guru (KK), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK).
Sementara itu, menurut Panitia Olimpiade, kompetisi ini diselenggarakan untuk mendorong Siswa dan guru agar tetap berupaya melakukan usahan pendidikan dan pembelajaran di tengah pendemi Covd-19. Kompetisi dilakukan secara Daring dan penetuan juara mengacu ke skor yang paling tinggi dengan ketentuan juara Rank 1-5: Medali Emas, Rank 6-15 Medali Perak, Rank 16-30: Medali Perunggu.
Berikut kategori peserta Guru Madrasah yang menempati ranking pada mata pelajaran Ekonomi dan Fisika, yaitu ;
Bagikan: