Lombok (Kemenag) – Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah, Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Ditjen Pendidikan Islam menggelar kegiatan Penguatan Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Angkatan II.
Penguatan kompetensi ini merupakan program kedua yang dilaksanakan oleh Direktorat GTK, yang menandai komitmen berkelanjutan dalam peningkatan profesionalisme guru madrasah. Fokus utama kegiatan ini adalah memberikan pemahaman mendalam tentang pembelajaran kontekstual dan moderasi beragama, yang diharapkan mampu menjadi alat penguatan bagi guru dalam proses pembelajaran.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Thobib Al Asyhar. Dalam sambutannya, Thobib menyampaikan pesan inspiratif kepada para peserta. Ia menekankan pentingnya keyakinan diri bagi seorang guru dalam menjalankan tugasnya.
"Selama kita memiliki berkeyakinan bahwa kita bisa, maka kita bisa," ujar Thobib dengan penuh semangat pada Rabu (15/5/2024) malam.
Ia menambahkan bahwa metode pembelajaran apapun akan mencapai kesuksesan jika dilandasi dengan keyakinan kuat dari sang pendidik.
Melalui pelatihan ini, lanjut Thobib, diharapkan guru-guru madrasah dapat menerapkan pembelajaran kontekstual secara efektif, sehingga mampu menghadirkan pengalaman belajar yang lebih relevan dan bermakna bagi siswa.
Thobib berpesan agar guru-guru madrasah dapat terus mengembangkan diri dan memberikan kontribusi positif dalam dunia pendidikan. Kegiatan ini bukan hanya sekedar pelatihan, tetapi juga menjadi momentum penting dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah, serta membentuk generasi penerus yang lebih cerdas dan berakhlak mulia.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari berbagai pihak. Hadir dalam pembukaan, Direktur GTK Madrasah, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Ketua Sub Tim Bina Tenga Kependidikan MI dan MTs dan Ketua Sub Tim Bina Guru MI dan MTs serta Sebanyak 33 peserta yang terdiri dari guru-guru madrasah dan perwakilan dari kantor wilayah (kanwil) turut ambil bagian dalam pelatihan ini.
Bagikan: