Pasuruan (Pendis) - Muhammad Daffa Akbar Alamsyah (16) dan Muhammad Raihan Alhakim (15), siswa MAN 1 Pasuruan membawa harum nama Indonesia di kancah dunia. Mereka meraih medali emas pada ajang Robofest Japan 2019 di Okayama University, Jepang pada tanggal 24 hingga 25 Agustus 2019.

Kedua siswa ini berhasil menyabet medali emas kategori gathering supertim senior sekaligus menyisihkan 49 tim dari 12 negara seperti Jepang, Malaysia, China, Korea, Taiwan, hingga Hongkong.

Wakil Kepala MAN 1 Pasuruan, Nasrudin menyampaikan, bakat Daffa dan Raihan di bidang robotik sudah terlihat sejak awal masuk sebagai siswa MAN 1 Pasuruan.

"Meskipun mereka bukan bintang kelas, tapi mereka jago dalam robotik. Itulah kelebihan keduanya yang saya acungi jempol,"ucap Nasrudin (4/9).

Nasrudin menambahkan prestasi anak didiknya ini disebutnya hal yang membanggakan, sebab tidak saja mengharumkan nama MAN 1 Pasuruan tetapi juga Indonesia di kancah internasional.

"Ini sebagai bukti, kalau santri madrasah itu juga bisa dan tak boleh dipandang sebelah mata,"Pungkasnya.

Raihan dan Daffa bercerita total ada enam sekolah yang mewakili Indonesia di Jepang. Selain MAN 1 Pasuruan, ada SMA dan SMK.

"MAN 1 Pasuruan, menjadi satu-satunya madrasah yang mewakili Indonesia di Jepang," ucap Daffa (4/9).

Secara teknis, robot mereka dinamai "Rampas", merupakan akronim dari kalimat Robot Anak MAN 1 Pasuruan. Untuk tim, yakni gathering supertim senior, keduanya menyabet juara pertama. Sedangkan, pada individual, Daffa berhasil menyabet juara ketiga,kategori Line Maze Senior. (ATQ/Hikmah)