Kendari (Pendis)--Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) telah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan UIN Syarif Hidayatullah dan IAIN Kendari di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Senin malam (04/09). Tujuan dari kerja sama ini adalah untuk memperkuat sinergi antara madrasah dan perguruan tinggi Keagamaan Islam Negeri guna meningkatkan pencapaian prestasi madrasah.
Plt. Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Kementerian Agama (Kemenag), Sidik Sisdiyanto menjelaskan, "MoU antara Kelompok Kerja Madrasah MAN IC dengan UIN Syarif Hidayatullah dan IAIN Kendari bertujuan untuk meningkatkan sinergi dalam membangun pendidikan Islam yang integratif dan kompetitif serta memungkinkan siswa-siswi berprestasi di madrasah untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi."
Kerjasama ini juga melibatkan jalur afirmasi yang diberikan oleh Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) untuk menerima alumni madrasah-madrasah unggulan. Sidik Sisdiyanto menambahkan, "Kami juga akan menyiapkan skema Beasiswa melalui program Indonesia Bangkit untuk alumni madrasah unggulan di PTKIN."
Pada kesempatan lain, Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Muhammad Ali Ramdhani menyampaikan apresiasi terhadap perkembangan positif madrasah.
"Madrasah Insan Cendekia (MAN IC) kini menjadi lembaga pendidikan yang diminati oleh masyarakat, terlihat dari antusiasme pendaftar dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di madrasah tersebut," kata Ramdhani.
Pria yang akrab disapa Dhani juga menggarisbawahi pentingnya MAN IC dalam mencapai prestasi dan membangun jaringan yang kuat dengan para alumninya.
"MAN IC harus terus berupaya meningkatkan pencapaian prestasi di berbagai bidang, sambil tetap mempertahankan peran sebagai pusat motivasi dan inspirasi bagi madrasah-madrasah setempat," tandasnya.
Ketua forum Kepala MAN IC se-Indonesia, Abdul Basit, menegaskan komitmennya untuk mendukung siswa-siswi MAN IC agar terus berprestasi. Ia mencatat keberhasilan siswa-siswi MAN IC dalam bersaing dengan lembaga pendidikan lainnya, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, seperti prestasi MAN IC di OSN 2023.
Selain itu, Abdul Basit juga merujuk pada prestasi lulusan MAN IC yang berhasil masuk perguruan tinggi negeri dan bahkan studi ke luar negeri.
"Meskipun pencapaian akademik dan non-akademik sudah baik, MAN IC akan terus melakukan evaluasi untuk terus berkembang di masa mendatang, baik dari segi kualitas maupun kualitatif," tutupnya.
Bagikan: