Tradisi Islam, Jalan Tengah Pengarusutamaan Gender

Senin, 30 September 2013 10:38 WIB
Pendis

Tradisi Islam, Jalan Tengah Pengarusutamaan Gender

Lombok (Pendis) - Kembali pada ajaran dan tradisi islam merupakan jalan tengah atau solusi terhadap kajian feminis yang cenderung `kebablasan` dalam kajian pengarusutamaan gender. Artinya, secara sosiologis terjadi problem sosial dengan ditandai rendahnya angka natalitas atau rendahnya angka kelahiran di belahan negara eropa.


Demikian dikatakan oleh Direktur Pendidikan Madrasah (ditpenmad), Nur Kholis Setiawan saat memberikan materi dalam Workshop Pengarusutamaan Gender pada Madrasah di Lombok, Nusa Tenggara Barat Minggu (29/9) kemarin. "Seperti di Jerman dan Norwegia angka natalitas sangat rendah, disana lebih banyak ibu yang tidak mau melahirkan. Meski diberi semacam hadiah bagi ibu yang melahirkan, mereka tetap tidak bergeming. Ini ciri-ciri `terlalu` emansipasi," kata Kholis


Untuk itu, dalam paparannya di depan para guru madrasah, Nur Kholis mengatakan supaya para guru agar tidak mudah terpengaruh ataupun silau pada kajian gender maistreaming yang berasal dari barat tersebut. "Back to islamic tradition, kembali pada tradisi keislaman, ini kuncinya." tegasnya. "Ini menjadi PR untuk menubuhkembangkan dan mentradisikan dan untuk mencontoh tradisi keislaman supaya tidak terengah-engah dalam pemikiran barat." imbuhnya lagi.


Ia beralasan bahwa ketika terjadi `terlalu` gender maka persoalan seperti yang terjadi di masyarakat barat tadi bisa dijadikan langkah untuk merevitalisasi gender mainstreaming di barat yang belum tentu benar untuk ditiru dan di praktikkan. Sekali lagi, "jadi solusinya adalah jalan tengah, kita kembali kepada nilai-nilai keislaman dan merevitalisasi cara menggali sumber keislaman. Selanjutnya melakukan dekontruksi terhadap warisan sejarah," ujarnya.


Direktur ditpendmad itu meyakini bahwa jika pola tersebut bisa berjalan di lingkungan madrasah, dirinya optimis anak-anak madrasah akan percaya diri dan lembaga pendidikan madrasah akan menjadi tempat penyemai bagi munculnya generasi-generasi yang brilian, "jika polanya tadi dengan cara afirmasi, destruksi saya optimis madrasah tempat persemaian generasi-generasi yang brilian." pungkasnya.


Workshop Pengarusutamaan Gender pada Madrasah yang diikuti oleh sebagian besar kepala madrasah dari 20 provinsi itu berlangsung mulai tanggal 28 hingga 30 September 2013. Acara ini juga menghadirkan pembicara dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Sally Astuty Wardhani, kemudian acara diakhiri sebuah petisi atau rekomendasi dari para peserta worskhop untuk mendukung program gender dimasa mendatang.

(sholla/ra)

Tags:

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah