Penguatan Turos tentang Wasathiyah: Siapkan Santri dan Mahasantri untuk Jadi Juru Bicara Moderasi

Selasa, 21 Mei 2024 20:26 WIB
Pendis

Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren menggelar kegiatan Workshop Wawasan Kebangsaan dan Moderasi Beragama bagi

Semarang (Kemenag) — Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren menggelar kegiatan Workshop Wawasan Kebangsaan dan Moderasi Beragama bagi Santri dan Mahasantri. Kepala Subdirektorat Pendidikan Diniyah dan Ma’had ‘Aly, Mahrus, menyampaikan bahwa workshop ini akan terbagi menjadi dua kelas dan dua sesi yang dimulai besok pagi. Kelas pertama diperuntukkan bagi mahasantri, sementara kelas kedua untuk dosen Ma'had Aly yang akan menulis tentang "wasathiyah" berdasarkan 9 fan ilmu keislaman Ma'had Aly.

Program ini dilatarbelakangi oleh kekayaan turos pesantren yang masih berserakan. Program ini bagian dari implementasi kebijakan urgensi Wawasan kebangsaan bagi masyarakat.

Program ini tidak berhenti di sini, lanjut Mahrus, jika para kyai sudah mulai menulis, mereka akan lebih mudah mengikuti program yang telah dibuka. Mereka hanya perlu melanjutkan menulis dan berdiskusi untuk mencari referensi lebih banyak lagi, khususnya dalam konteks tulisan mengenai khazanah Islam terkait Wasathiyah (moderasi beragama). 

“Dengan demikian, akan ada tulisan moderasi beragama yang khas dari Direktorat PD Pontren, dari pesantren, oleh pesantren, tetapi untuk dunia,” tukasnya.

Selanjutnya, kata Mahrus, kegiatan ini bertujuan untuk membangun gagasan yang nantinya dapat dikerjasamakan dengan pihak lain, serta mengadakan diskusi tentang keilmuan dalam Islam.

Plt. Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono Abdul Ghafur menekankan pentingnya para santri memiliki agenda untuk menyampaikan contoh baik terkait moderasi beragama. Dia mengutip hadis yang menyebut pentingnya membawa agama yang toleran (samhah) sebagai indikator moderasi beragama.

"Moderasi beragama adalah cara pandang, sikap, dan praktik beragama yang mencerminkan keberpihakan kepada kemanusiaan," jelasnya saat menyampaikan arahan pada agenda Workshop Wawasan Kebangsaan dan Moderasi Beragama bagi Santri dan Mahasantri di Semarang (20/05)

Pria asal Cirebon ini juga menekankan bahwa dalam pesantren harus dihindari segala bentuk kekerasan dan selalu beradaptasi dengan perubahan. 

"Pesantren harus menjaga ukhuwah terutama di tengah perbedaan pilihan, terutama dalam kontestasi politik," tambahnya.

Peserta workshop ini diharapkan menjadi juru bicara di pesantren masing-masing, menyampaikan apa yang diperoleh kepada santri yang tidak hadir, sehingga moderasi beragama tidak hanya menjadi perbincangan, tetapi menjadi praktik yang konkret.

Di penghujung acara, Waryono menyampaikan rasa terima kasih kepada Gus Lukman dari Pondok Pesantren Termas yang telah hadir membersamai teman-teman mahasantri pada diskusi memperkuat wasathiyah, moderasi beragama kali ini.

“Semoga mahasantri mendapatkan berkah, ilmu, dan informasi yang baik untuk masa depan, sehingga dapat berkontribusi bagi pengembangan pesantren, negara, dan bangsa," tutupnya.

Peserta mahasantri ini dipilih oleh Presnas DEMA AMALI, yang baru saja mengadakan kongresnya. Adapun para penulis yang hadir ini direkomendasikan Asosiasi Mahad Aly Indonesia (AMALI). Turut menjadi narasumber juga Ketua AMALI dan beberapa pengurus terasnya.


Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah