Jakarta (Pendis)- Setelah penyamaan persepsi antara Kemenag dengan Tim Akreditasi Mahad Aly pada bulan Maret 2019 lalu, pekan ini Kemenag bersama dengan Tim Asessor lakukan visitasi akreditasi pada 10 (sepuluh) Mahad Aly.

Kasubdit Pendidikan Diniyah dan Mahad Aly (PDMA) Aceng Abdul Azis menyampaikan berdasarkan Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 71 tahun 2015 tentang Mahad Aly di dalam pasal 24 disebutkan bahwa akreditasi Mahad Aly dilakukan untuk menentukan kelayakan program studi dan kelembagaan Mahad Aly tersebut.

"Akreditasi merupakan suatu keniscayaan untuk memastikan kualitas dan penjaminan mutu ma`had aly," ujarnya.

Data Subdit Pendidikan Diniyah dan Ma`had Aly merilis 10 (sepuluh) mahad aly yang divisitasi pada bulan November 2019, sebagai berikut;

1)Mahad Aly Al Fitrah Surabaya dengan takhassus atau konsentrasi Tasawuf dan Tarekat (Tashawwuf wa Thariqatuhu);
2) Mahad Aly Darussalam Banyuwangi dengan takhassus/ konsentrasi takhassus/konsentrasi Tasawuf dan Tarekat (Tashawwuf wa Thariqatuhu);
3) Mahad Aly PP Iqna Tholibin Rembang dengan takhassus/konsentrasi Tasawuf dan Tarekat (Tashawwuf wa Thariqatuhu);
4) Mahad Aly Miftahul Huda Tasikmalaya dengan takhassus/konsentrasi Akidah dan Filsafat Islam (Aqidah Islamiyyah wa Falsafatuha)
5) Mahad Aly At Tarmasi Pacitan dengan takhassus/konsentrasi Fiqh dan Ushul Fiqh (Fiqh wa Ushuluhu);
6) Mahad Aly Balekambang Jepara dengan takhassus/konsentrasi Fiqh dan Ushul Fiqh (Fiqh wa Ushuluhu)
7) Mahad Aly Saidusshiddiqiyah DKI Jakarta dengan takhassus/konsentrasi Sejarah dan Peradaban Islam (Tarikh Islamy wa Tsaafatuhu);
8) Mahad Aly al Mubarok Wonosobo dengan takhassus/konsentrasi Fiqh dan Ushul Fiqh (Fiqh wa Ushuluhu);
9) Mahad Aly Pesantren Maslakul Huda fi Ushul Fiqh Pati dengan takhassus/ konsentrasi Fiqh dan Ushul Fiqh (Fiqh wa Ushuluhu);
10) Mahad Aly al Hikamussalafiyah Cirebon dengan takhassus/konsentrasi Fiqh dan Ushul Fiqh (Fiqh wa Ushuluhu). (Kanali/Hik)