Ponorogo (Pendis)- Ramadhan tahun ini benar-benar membawa berkah, bagi Intan Asyikin Rantikasari, mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) IAIN Ponorogo berhasil menorehkan prestasi Juara Pertama Lomba Mendongeng Tingkat Nasional.
Gadis yang akrab di panggil Asyikin ini, tercatat sebagai mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini (PIAUD) berhasil mengharumkan nama almamaternya melalui ajang lomba yang terselenggara secara online dengan tema “Tanpa Imajinasi Anak Tak Bisa Berkreasi” yang diselenggarakan HMP Golden Age Universitas Jember.
Setiap peserta menguplod video mendongeng di akun youtube masing-masing dan juri akan menilai video yang dikirimkan, demikian tutur Asyikin pada awak media, (2/5) dihubungi melalui whatsApp.
Asyikin membawakan dongeng denga judul “Pemalas”. Menceritakan tentang dua anak TK yang akan mengikuti lomba menyanyi, yaitu Jingga dan Tara. Tara yang merasa dirinya sudah pandai bernyanyi enggan untuk berlatih dan merasa akan mendapat juara satu.
Sementara Jingga sangat rajin berlatih bukan karena ingin mendapat juara satu, namun agar dapat tampil dengan maksimal. Sampai akhirnya Jingga yang mendapat juara peratama, dan Tara hanya bisa menangis karena saat tampil bernyanyi dia lupa lirik.
Asyikin membawakan dongeng dengan sangat ekspresif, semangat, dan sangat bagus. Sampai bila kita melihat dia mendongeng akan membuat kita terpana dan hanya focus padanya. Alur cerita yang mudah dipahami anak-anak membuat cerita ini penuh makna dan sarat diambil pelajaran.
Di akhir cerita Asyikin menyampaikan agar kita menjadi orang yang bersungguh-sungguh bukan orang yang malas untuk meraih cita-cita dan keinginan, jangan sampai kita menyesal karen kemalasan.
Rektor IAIN Ponorogo Evi Muafiah memberikan apresiasi yang tinggi atas prestasi yang diraih anak didiknya. “Prestasi yang diraih Asyikin sangat membanggakan, semoga diikuti oleh mahasiswa IAIN Ponorogo lainnya”, katanya.
Evi menambahkan jajarannya memberikan support agar setiap civitas akademika memberikan prestasi dengan karya-karya terbaiknya, termasuk para mahasiswa.(Humas/RB)
Bagikan: