Jakarta—Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merekomendasikan lanjutan pembangunan Gedung Academic Center (GAC) IAIN Metro, yang mengalami Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP) Tahun 2018.
Kepastian itu mengemuka dalam Rapat Koordinasi Penyelesaian Gedung KDP antara Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) dengan Kementerian PUPR RI dan PTKIN yang mengalami nasib KDP pada Selasa (23/3) melalui zoom meeting.
Ada 11 gedung yang mengalami KDP dalam beberapa tahun terakhir ini, 9 gedung atas biaya SBSN dan 2 gedung adalah biaya non SBSN. Dari 11 gedung yang dalam status KDP tersebut, IAIN Metro dan IAIN Batusangkar dianggap telah sangat lengkap dokumen dan persyaratan yang dibutuhkan untuk lanjutan penyelesaiannya.
Namun demikian, dalam hearing yang dilakukan oleh Pihak Kementerian PUPR yang dilakukan secara virtual bersama 5 PTKIN (23/03), pihak IAIN Metro mendapatkan angin segar atas rencanan kelanjutan pembangunan GAC tersebut. Informasi yang diperoleh dari pihak KemenPUPR pada rapat virtual dalam hal ini diwakili oleh Deddy Agus Susanto selaku Sub Koordinator Plt Perencanaan, Sub Direktorat Perencanaan Teknis menyatakan bahwa pihaknya menyetujui lanjutan pembangunan Gedung Academic Center (GAC) yang sempat terhenti pada tahun 2019 lalu.
Saat dikonfirmasi melalui telepon, Menurut keterangan yang disampaikan oleh Mukhtar Hadi, Wakil Rektor II IAIN Metro, pihak KemenPUPR telah menyetujui lanjutan pembangunan GAC IAIN Metro dan pembangunan akan segera dimulai pada medio 2021 sehingga diharapkan dapat rampung pada akhir tahun 2021 atau paling lambat 2022, mengingat kemajuan fisik pembangunan telah mencapai 81,24%. “Mudah-mudahan pihak Kementerian PUPR segera merealisasikan lanjutan pembangunan GAC IAIN Metro, karena pada prinsipnya mereka telah menyetujui pada virtual hearing hari ini”, ungkap Mukhtar Hadi, Selasa (23/03).
Hal senada pun disampaikan oleh Agus Hamdani selaku Kepala Bagian Perencanaan/Koordinator JFT Perencana Madya, bahwa Kementerian PUPR secara prinsip menyetujui lanjutan pembangunan GAC, pihak IAIN Metro diminta untuk segera memenuhi berbagai persyaratan yang diminta karena usulan KDP (Konstruksi Dalam Pengerjaan) telah disetujui oleh Kementerian PUPR pada virtual hearing yang dilaksanakan pada tanggal 23
Maret 2021 lalu. Sebelumnya Agus menginformasikan (16/03) bahwa IAIN Metro telah lolos verifikasi, sehingga tahapan selanjutnya adalah menetapkan batas pisah dari pekerjaan sebelumnya dengan pekerjaan yang akan dilakukan mendatang, kewenangan tersebut ada di sBPKP dan menggandeng Dinas PUPR Provinsi Lampung, pihaknya menyatakan telah menjadwalkan untuk menindaklanjuti langkah tersebut dengan pihak-pihak terkait.
Agus menjelaskan bahwa pihak Kementerian PUPR akan menghitung ulang anggaran yang diperlukan untuk melanjutkan pembangunan tersebut, karena penetapan anggaran dan pelaksanaan sepenuhnya berada dalam wewenang Kementerian PUPR. Agus juga mengharapkan bahwa pembangunan ini dapat segera selesai paling lambat di tahun 2022 sehingga dapat memaksimalkan kegiatan akademik seperti wisuda, ospek, dan ruang belajar yang membutuhkan kelas besar, karena gedung tersebut diestimasi dapat menampung hingga 2.800 orang pengunjung. (bag/hik)
Bagikan: