Parepare (Pendis) --- Insitut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare berhasil meraih Peringkat Pertama Vidio Tutorial Terbaik Nasional dalam ajang Sevima Award. Sebuah ajang bergengsi yang diselenggarakan Sentra Vidya Utama (Sevima).
Vidio Tutorial digagas oleh Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD), Ir. Sufyaldy berhasil meraih peringkat pertama pada kategori video tutorial terbaik. SEVIMA Award ini sudah dibuka 1 bulan yang lalu tepatnya tanggal 04 Februari 2021 dengan diberlakukan sistem voting untuk menentukan pemenangnya.
Penghargaan diberikan dalam acara Webinar Nasional Implementasi Kampus Merdeka, sebagai rangkaian acara Hari Ulang Tahun SEVIMA. Pengumuman pemenang penghargaan SEVIMA Award 2021 menjadi puncak acara yang dihadiri para pemerhati dan praktisi Pendidikan tinggi.
Hadir sebagai pembicara Webinar Nasional Implementasi Kampus Merdeka adalah Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud RI, Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, M.P melalui online zoom, Kamis (25/02/2021).
Sentra Vidya Utama (Sevima) merupakan Komunitas Pendidikan Tinggi yang berdiri sejak tahun 2004 dengan anggota yang tersebar di lebih dari 2.000 kampus se-Indonesia. Sevima menyediakan layanan aplikasi seputar Perguruan Tinggi seperti Sistem Akademik (Siakad) Cloud, Feeder PDDikti (Gofeeder) yang tersedia secara GRATIS maupun langganan bersama.
Nominasi SEVIMA Award ini terdiri dari tiga kategori, kategori konten atau video yang membantu pelaporan PDDIKTI, kategori Video Tutorial Terbaik dan kategori Sosok Pejuang PDDIKTI paling berjasa.
Sufyaldy mengaku tidak menyangka dirinya bakal masuk ke dalam nominasi tersebut. Sebelum pengumuman, beberapa hari sebelumnya ia dihubungi langsung oleh Tim Juri dari Sevima untuk diwawancarai terkait kontribusinya selama menjadi operator. “Penghargaan ini semoga memacu kami untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan layanan kampus di era digital menuju Kampus Merdeka Belajar”, kata Sufyaldy.
Kepala Bagian Humas Sevima, Ilham Dary Athallah membenarkan masuknya Sufyaldy mewakili IAIN Parepare dalam dua kategori sekaligus yakni sebagai operator inspiratif dan sebagai pembuat video terbaik.
“Semua nominasi diusulkan masyarakat dan divoting masyarakat dari 300-an pengusul. Kemudian difilter oleh Tim Sevima melalui konfirmasi kepada yang bersangkutan apakah berkenan untuk mengikuti nominasi, dan mengumpulkan prasyarat lomba”, terang Ilham.
Ilham menegaskan bekerjasama meningkatkan sumber daya manusia Indonesia Bersama civitas akademika PT adalah kehormatan, karenanya kami gunakan istilah beken yang ada di dunia operator, Bapak Ibu Pejuang PDDIKTI,” melalui WhatsApp, Sabtu (27/02).
Ilham menuturkan Sevima Award diberikan untuk memperingati 18 tahun kebersamaan antara SEVIMA dengan Operator dan Civitas Akademika Perguruan Tinggi se-Indonesia. “Saat ini sudah lebih dari 2.000 perguruan tinggi yang memakai layanan Sevima, baik yang versi gratis community maupun versi berlangganan”, katanya.
Di tempat terpisah Muhammad Saleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kertjasama IAIN Parepare memberikan apresiasi yang tinnggi kepada Tim dari TIPD. “Kami bangga dan berharap semoga memacu civitas akademika IAIN Parepare untuk terus berkarya dan berprestasi”. (Aeny/hyn/RB)
Bagikan: