Jakarta (Pendis) - Program Magister Lanjut ke Doktor (PMLD) Kementerian Agama yang dibuka sejak tanggal 3 sampai 18 Desember 2018 mendapat respon positif dari para alumni PTKI. Hal ini terlihat dari banyaknya peserta yang sudah mendaftar di perguruan tinggi mitra, yaitu Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), Arskal Salim GP mengapresiasi banyaknya peminat yang mendaftar program PMLD karena persyaratannya cukup berat.
"Alhamdulillah, jumlah peminat program ini luar biasa. Ini diluar ekspektasi karena persyaratannya cukup tinggi, salah satunya yaitu lulusan fresh graduate dengan IPK 3,5 dan berumur maksimal 25 tahun. Semoga akan menghasilkan calon peserta program PMLD yang kompetitif dan berprestasi," tutur Profesor alumnus the University of Melbourne.
Kasubdit Ketenagaan, Syafi`i menyampaikan bahwa sudah ada 757 pendaftar melalui web masing-masing perguruan tinggi. "Informasi dari Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ada 326 pendaftar, sedangkan di Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta sebanyak 431 pendaftar," ungkapnya.
Syafi`i menambahkan,"bahwa setelah ini akan dilakukan seleksi administrasi dan diumumkan nama calon peserta dari masing-masing perguruan tinggi untuk mengikuti seleksi tahap kedua," ujarnya.
M. Adib Abdushomad, selaku leading sector program menegaskan bahwa untuk familiarisasi dan menjamin mutu bagi yang dinyatakan lolos wajib mengikuti orientasi akademik sebelum masuk perkuliahan.
"Perkuliahan program ini akan dimulai pada tahun 2019 yang ditandai dengan academic orientation sebagai pembekalan agar mahasiswa dapat menyelesaikan magister dan doktoral selama 4,5 tahun," pungkas alumni S3 Flinders University Australia. (ogie/dod)
Bagikan: