Makassar (Pendis)- Ditjen Pendidikan Islam Kemenag untuk kali pertama menyelenggarakan Olimpiade Sains dan Karya Inovasi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (OSKI-PTKI). Ajang yang berlangsung di Makassar, 14-16 November 2019, diikuti 646 mahasiswa dan dosen rumpun ilmu sain dan teknologi dari UIN dan IAIN seluruh Indonesia.
OSKI PTKI 2019 ini diawali dengan ujian Computer Based Test (CBT) bidang sains di Ballroom The Rinra, Kamis (14/11) malam. Total ada 87 peserta, terdiri atas 20 peserta bidang Biologi, 21 peserta bidang Fisika, 24 peserta bidang Matematika, dan 22 peserta bidang Kimia.
Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Arskal Salim turut hadir di tengah-tengah peserta untuk memberikan arahan dan semangat.
Tahapan ini adalah tahapan tingkat nasional, yang kita ingin pastikan diantara sekian banyak PTKIN ada bibit-bibit unggul mereka yang nanti akan menjadi peneliti-peneliti handal dikemudian hari, sambung Direktur PTKI.
Direktur PTKI ingin memastikan agar para peserta dapat berkontribusi secara maksimal, agar hal ini dapat menjadi contoh yang positif bagi pengembangan kegiatan OSKI ditahun-tahun yang akan datang. Rasio penilaian yang digunakan dalam ajang OSKI-PTKI ini adalah 70% untuk computer based test dan 30% untuk keterampilan kerja.
Turut hadir mendampingi Direktur PTKI, Kepala Subdirektorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Suwendi. (Fikri NR)
Bagikan: