Bone (Pendis) - IAIN Bone terus lakukan upaya akselerasi alih bentuk IAIN menjadi UIN. Salah satunya dengan hadirkan langsung Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kemenag RI, Muhammad Ali Ramdhani, dalam kuliah tamu yang bertajuk "Arah Kebijakan Kementerian Agama dalam Transformasi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri".
"Beliau datang bukan karena kegiatan rapat kerja atau yang lainnya, tapi untuk UIN Bone," ujar Rektor IAIN Bone, Syahabuddin dalam sambutannya di Aula Utama IAIN Bone, sabtu (25/2/2023).
Syahabuddin mengatakan, kehadiran Dirjen Pendis di IAIN Bone itu diharap bisa menjelaskan arah kebijakan alih bentuk perguruan tinggi kepada sivitas akademika IAIN Bone.
"Kita inginkan Pak Dirjen banyak berbicara dan banyak yang bertanya nantinya tentang arah kebijakan transformasi ini," tuturnya.
Menjawab hal tersebut, Ali Ramdhani dalam kuliahnya kemudian menjabarkan landasan filosofis yang diusung oleh Rektor IAIN Bone dalam pengembangan kelembagaan, yakni "Hadis".
"Saya sempat mencari beberapa informasi yang berkaitan dengan landasan dan fondasi penguatan kelembagaan yang kelak akan menyapa UIN Bone. Izinkan saya menyebut bahwa tajuk dari kuliah yang akan saya sampaikan pada hari ini adalah 'Hadis didalam menopang transformasi UIN Bone," ujarnya.
Untuk diketahui, "Hadis" yang dimaksud adalah akronim dari Humanis, Adaptif, Dedikatif, Inovatif dan Selebritif, di mana hal tersebut merupakan visi misi Rektor IAIN Bone sendiri.
"Niscayanya sebuah perguruan tinggi, itu dasarnya, dia hadir untuk memuliakan manusia. Maka, pendekatan yang pertama adalah mendekati dengan pendekatan yang humanis. Humanis ini maknanya adalah manusia," jelas Guru Besar UIN Sunan Gunung Djati Bandung itu menjabarkan akronim pertama dari "Hadis".
Prof Dhani, sapaan akrabnya, lanjut menjabarkan kelima makna dari akronim "Hadis" yang menurutnya dapat menopang transformasi IAIN Bone menjadi UIN Bone.
Sementara itu, hadir dalam kuliah tamu mendampingi Dirjen Pendis yaitu Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Kemenag RI, Muhammad Zain, dan kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan Muh. Tonang.
Peserta kuliah tamu juga dihadiri oleh seluruh jajaran pejabat IAIN Bone, dosen, pegawai dan mahasiswa.
Tags:
PTKINKerenBagikan: