Kediri (Kemenag) --- Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan dengan menjalani Asesmen Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi pada 17-19 Maret 2025. Kegiatan yang berlangsung di Gedung Sport Center IAIN Kediri ini menjadi langkah krusial dalam perjalanan institusi menuju peningkatan status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh Wasil.
Empat asesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) yang merupakan guru besar dari berbagai perguruan tinggi ternama ditunjuk untuk melakukan penilaian, yaitu Prof. Dr. Risan Rusli, M.A. (UIN Raden Fatah Palembang), Prof. Dr. Drs. Shodiq Abdullah, M.Ag. (UIN Walisongo Semarang), Prof. Drs. Burhanuddin Arafah, M.Hum., Ph.D. (Universitas Hasanuddin) serta Prof. Dr. H. Yusuf Baihaqi, Lc., M.A. (UIN Raden Intan Lampung).
Rektor IAIN Kediri, Wahidul Anam, menegaskan bahwa asesmen ini merupakan tahap penting dalam proses evaluasi kelayakan institusi secara akademik maupun non-akademik.
"Ini adalah momentum bagi kami untuk membuktikan bahwa IAIN Kediri siap bersaing di tingkat nasional. Kami berharap asesmen ini dapat memberikan arahan dan rekomendasi yang konstruktif demi peningkatan mutu pendidikan di kampus kami," ujar Wahidul Anam.
Ketua tim asesor, Risan Rusli, menjelaskan bahwa asesmen lapangan tidak hanya mengonfirmasi data yang telah diajukan IAIN Kediri dalam borang akreditasi, tetapi juga mencakup wawancara mendalam dengan pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, hingga mitra eksternal.
"Kami akan memastikan bahwa seluruh aspek akademik dan kelembagaan telah memenuhi standar yang ditetapkan oleh BAN-PT. Hasil asesmen ini akan menjadi dasar dalam menentukan status dan peringkat akreditasi IAIN Kediri," jelas Prof. Risan.
Pemerintah daerah dan berbagai pihak turut memberikan dukungan penuh terhadap proses akreditasi ini. Wakil Wali Kota Kediri, Qowimuddin Thoha (Gus Qowim), berharap asesmen ini dapat membawa IAIN Kediri meraih akreditasi unggul serta mempercepat peralihannya menjadi UIN Syekh Wasil.
"Kami mendukung penuh perjalanan IAIN Kediri menuju peningkatan status menjadi UIN. Semoga asesmen ini berjalan lancar dan membuahkan hasil terbaik," ungkapnya.
Sejumlah tokoh penting juga hadir dalam acara ini, termasuk Kepala Kantor Kementerian Agama Kota dan Kabupaten Kediri, DPRD, Kepala Dinas Pendidikan, Kapolresta, serta para ulama dan pemimpin organisasi keagamaan seperti KH Abdullah Kafabihi Mahrus, KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab), dan KH Makmun (Gus Makmun).
(Zuhrufi Latifah)
Bagikan: